Nuansa Brasil dan Jebolan Cobham di Arsenal, Manjakan Arteta Ramu Format Spesial
Meski kedatangan Gabriel Jesus yang diboyong dari Manchester City, Nketiah tak akan dilupakan Arteta begitu saja.
Penulis: deivor ismanto
Editor: Claudia Noventa
TRIBUNNEWS.COM - Arsenal telah melakoni dua laga pramusim dengan hasil yang memuaskan.
Menghadapi klub milik Elkan Baggott, Ipswich Town, Arsenal berhasil unggul dengan skor mencolok 5-1.
Lalu di laga kedua, kemenangan 5-3 sukses arsenal ukir kala melawan tim asal Jerman, Nurnberg.
Baca juga: Jack Wilshere, Mantan Gelandang Arsenal dan Timnas Inggris Resmi Pensiun
Yang menjadi sorotan tentu performa dua striker The Gunners, Eddie Nketiah dan Gabriel Jesus.
Nketiah sukses menorehkan hattrick di laga melawan Ipswich, sedangkan sang rekrutan anyar, Gabriel Jesus mencetak brace di laga debutnya menghadapi Nurnberg.
Jelas Mikel Arteta senang bukan main dengan performa dua strikernya di musim depan itu.
Nketiah merupakan jebolan Cobham yang begitu disayang Mikel Arteta.
Bahkan, di musim lalu, ia rela memarkir Lacazette untuk memberi kesempatan bermain kepada Nketiah.
Dan benar saja, pemain asal inggris itu sukses mencetak 10 gol dan 2 assist dari 28 laga bersama The Gunners.
Torehan tersebut merupakan jumlah paling banyak yang berhasil ia sumbangkan bersama Arsenal selama kariernya.
Meski kedatangan Gabriel Jesus yang diboyong dari Manchester City, Nketiah tak akan dilupakan Arteta begitu saja.
Juru taktik asal Spanyol itu justru dapat memperkaya taktik yang ia miliki dengan memasang dua striker nomor sembilan di depan.
Bermain dengan 4-4-2 adalah format paling pas bagi Arsenal dari daftar skuad yang Arteta miliki.
Baca juga: Alasan Eks Arsenal Dukung Christian Eriksen Gabung MU, Bisa Permudah Tugas Bruno Fernandes
Nuansa Cobham dan aroma Brasil menjadi tumpuan bagi lini depan Arsenal.