Kiat Conte Raih Trofi Liga Inggris bersama Spurs: Tularkan Budaya Chelsea, Rekrut Elite Liga Italia
Meraih gelar Liga Inggris terdengar mustahil bagi Tottenham Hotspur, namun setelah hadirnya Antonio Conte prestasi tersebut bisa saja mereka ukir.
Penulis: deivor ismanto
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin

TRIBUNNEWS.COM - Meraih gelar Liga Inggris terdengar mustahil bagi Tottenham Hotspur, namun setelah hadirnya Antonio Conte prestasi tersebut bisa saja mereka ukir.
Nama Antonio Conte dan Tottenham Hotspur mencuat ke permukaan seusai latihan militer yang juru taktik asal Italia itu terapkan ke dalam tim.
Bagimana tidak, para pemain Tottenham terlihat kelelahan bukan main seusai sesi latihan gila yang Conte terapkan pada sesi latihan Spurs di Korea Selatan.
Baca juga: Liga Inggris - Jadwal Laga Uji Coba Leicester City, Sevilla Jadi Lawan di Laga Pamungkas

Di bawah suhu 30 derajat celcius, penggawa The Lilywhites dipaksa Conte untuk berlari mengelilingi lapangan Stadion Piala Dunia Seoul sebanyak 42 kali, yang jika ditotal berjarak 4,2 kilometer.
Tottenham memang baru pertama kali merasakan latihan tur pramusim bersama komando Antonio Conte.
Di musim lalu, eks pelatih Chelsea itu didatangkan saat pertengahan musim Liga Inggris atau tepatnya di bulan November.
Sebenarnya, langkah Conte untuk 'menyiksa' pemainnya seperti itu sudah menjadi kebiasaan lamanya.
Legenda Chelsea, Jhon Terry pernah memberi pernyataan bahwa Conte adalah pelatih yang gila perihal menggenjot fisik dan menerapkan sistem permainan ke dalam tim.
"Gaya kepelatihan Conte sangat khas Italia, pelatih asal Italia memang memiliki kemiripan yaitu begitu berkonsentrasi pada aspek fisik dari permainan," kata Terry dilansir Goal.
"Kami lebih sering diminta lari dibanding dengan di bawah asuhan manajer-manajer sebelumnya, pekerjaan fisik di gym juga jauh lebih keras dan lemak tubuh pemain telah turun dalam jumlah besar sejak datangnya Conte," lanjutnya.
Apa yang dikatakan Terry menjadi bukti bahwa dalam membangun tim juara, Conte berfokus pada fisik dan sistem permainan yang ia usung.
Ya, faktanya, juru taktik andal bernama besar selalu memiliki kriteria sendiri dalam membentuk skuad terbaiknya.
Tak terkecuali dengan Antonio Conte.

Conte memang dikenal sebagai pelatih hebat, dia memulai karier kepelatihannya di klub besar eropa sejak tahun 2011.