Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Superskor

Bikin Man United Kebobolan 4 Gol, Lisandro Martinez Tak Mampu Jadi Bek Tengah di Liga Inggris

Bek Manchester United, Lisandro Martinez mendapat banyak kritikan seusai timnya dibantai Brentford 4-0 di pekan kedua Liga Inggris.

Penulis: deivor ismanto
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
zoom-in Bikin Man United Kebobolan 4 Gol, Lisandro Martinez Tak Mampu Jadi Bek Tengah di Liga Inggris
Kenzo Tribouillard / AFP
Bek Manchester United, Lisandro Martinez mendapat banyak kritikan seusai timnya dibantai Brentford 4-0 di pekan kedua Liga Inggris - Bek Ajax Argentina Lisandro Martinez (kanan) menendang bola selama pertandingan sepak bola Grup D Liga Champions UEFA antara Ajax Amsterdam dan Atalanta Bergamo, di stadion Johan Cruijff di Amsterdam, pada 9 Desember 2020. Kenzo Tribouillard / AFP 

TRIBUNNEWS.COM - Bek Manchester United, Lisandro Martinez mendapat banyak kritikan seusai timnya dibantai Brentford 4-0 di pekan kedua Liga Inggris pada Sabtu, (13/8/2022) malam WIB.

Dipercaya Erik Ten Hag untuk tampil dari menit awal, Lisandro Martinez gagal tampil apik dan membuat Setan Merah kebobolan 4 gol hanya dalam waktu 35 menit laga.

Gol ketiga Brenford di laga tersebut, dapat dibilang menjadi tanggung jawab bek asal Argentina itu.

Baca juga: Cristiano Ronaldo Ogah Jabat Tangan Erik Ten Hag Usai Manchester United Kena Bantai Brentford

Lisandro Martinez dari Ajax berpose dengan penghargaan pemain terbaik tahun ini Rinus-Michels setelah Ajax memenangkan gelar Eredivisie Belanda ke-36 setelah pertandingan sepak bola antara Ajax Amsterdam dan SC Heerenveen di Johan Cruijff ArenA pada 11 Mei 2022 di Amsterdam.
Lisandro Martinez dari Ajax berpose dengan penghargaan pemain terbaik tahun ini Rinus-Michels setelah Ajax memenangkan gelar Eredivisie Belanda ke-36 setelah pertandingan sepak bola antara Ajax Amsterdam dan SC Heerenveen di Johan Cruijff ArenA pada 11 Mei 2022 di Amsterdam. (MAURICE VAN STEEN / ANP / AFP)

Martinez tak melihat bahwa tepat di belakangnya ada Ben Mee yang bebas tak terjaga.

Lepas dari penjagaan dan gagalnya Martinez menjangkau bola, membuat stopper Brentford itu dengan muda menyundul bola ke gawang David De Gea.

Hanya berpostur 175 sentimeter memang menyulitkan Martinez untuk bersaing di duel udara.

Dan gol yang diciptakan Ben Mee menjadi bukti kekurangan sang stopper menjadi masalah bagi Manchester United.

Berita Rekomendasi

Eks juru taktik Tottenham Hotspur yang sekarang menjadi pundit di televisi, Harry Redknapp memberi komentar menohok dalam wawancaranya bersama Sky Sports.

Menurut Redknapp, Martinez tak dapat dijadikan Setan Merah sebagai bek tengah, tubuhnya yang kecil menyulitkan sang pemain untuk bersaing dengan striker berpostur jangkung.

Sindiran Redknapp

"Jika Anda akan merekrut bek tengah setinggi 175 sentimeter, dia tidak akan mampu bersaing di liga ini," kata Redknapp dilansir Sky Sports.

“Dia mungkin baik-baik saja di liga Belanda di mana fisiknya tidak cukup."

"Tetapi ketika Anda bermain di sini, Anda tahu minggu demi minggu, tim mencari untuk mengekspos kelemahan apa pun seperti yang dilakukan Brentford hari ini," lanjutnya.

Bek Ajax Argentina Lisandro Martinez (CL) memperebutkan bola dengan penyerang Argentina Atalanta Alejandro Gomez (CR) selama pertandingan sepak bola Grup D Liga Champions UEFA antara Ajax Amsterdam dan Atalanta Bergamo, di stadion Johan Cruijff di Amsterdam, pada 9 Desember 2020 .
Kenzo Tribouillard / AFP
Bek Ajax Argentina Lisandro Martinez (CL) memperebutkan bola dengan penyerang Argentina Atalanta Alejandro Gomez (CR) selama pertandingan sepak bola Grup D Liga Champions UEFA antara Ajax Amsterdam dan Atalanta Bergamo, di stadion Johan Cruijff di Amsterdam, pada 9 Desember 2020 . Kenzo Tribouillard / AFP (Kenzo Tribouillard / AFP)

Baca juga: Prediksi Chelsea vs Tottenham Liga Inggris, Legenda Arsenal: Skor Imbang 1-1

Menurut Redknapp, Martinez lebih cocok jika dipasang sebagai seorang gelandang daripada bek tengah.

Pemain berusia 24 tahun itu dianggapnya memiliki teknik yang apik untuk mengisi lini tengah Manchester United.

“Setiap tim akan mengincarnya karena posturnya tidak cukup tinggi. Dia sebenarnya seorang gelandang kecil apalagi bek tengah kecil."

“Dia butuh waktu. Mungkin dia bisa bermain di lini tengah. Secara teknis dia pemain yang bagus, dia bermain di liga Belanda dan dia tahu permainannya."

"Tapi sebagai bek tengah di liga ini, saya pikir itu sangat sulit dan Anda terpapar dengan sangat cepat."

(Tribunnews.com/Deivor)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
Klub
D
M
S
K
GM
GK
-/+
P
1
Liverpool
12
10
1
1
24
8
16
31
2
Man. City
12
7
2
3
22
17
5
23
3
Chelsea
12
6
4
2
23
14
9
22
4
Arsenal
12
6
4
2
21
12
9
22
5
Brighton
12
6
4
2
21
16
5
22
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas