TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - Pelita Medan Soccer benar-benar serius menghadapi Liga 3. Dengan bermaterikan mayoritas pemain lokal. Manajemen sudah mengikat semua pemainnya.

Presiden Klub Pelita Medan Soccer, Benny Tomasoa, mengatakan ini adalah bentuk keseriusan kita untuk menghadapi Liga 3 yang menurut rencana digelar awal September nanti.

"Para pemain yang dikontrak ini sepenuhnya hasil rekomendasi dari Direktur Teknik Suimin Diharja bersama tim pelatih.Mereka diseleksi dengan ketat dan selektif tanpa ada KKN,” kata Benny.

Para pemain yang dikontrak semuanya merupakan pemain muda. Benny mengatakan, pemilihan para pemain muda sebagai materi Pelita Medan Soccer sesuai dengan visi misi tim ini yang ingin fokus kepada pembinaan.

“Jadi memang sepenuhnya ini hasil seleksi dan pembinaan yang sudah dilakukan kurang lebih dua bulan dari 250 pemain yang ikut seleksi. Hasilnya menurut saya baik, dan bisa dikatakan nantinya mampu bersaing di kompetisi Liga 3,” kata Benny penuh optimis.

Manajemen Pelita Medan Soccer Sudah mengontrak 24 pemain untuk musim ini plus beberapa pemain muda untuk jangka panjang. Para pemain yang dikontrak ini sepenuhnya hasil rekomendasi dari Direktur Teknik Suimin Diharja bersama tim pelatih.

Dijelaskan, pemilihan pemain muda sebagai materi Pelita Medan Soccer sesuai visi misi tim. Di mana tim fokus kepada pembinaan para pemain muda.

Ditanya target, Benny mengakui sejak awal dirinya berharap tim ini mampu meraih hasil maksimal. “Namun tidak saya bilang harus juara atau lainnya. Terpenting mereka bisa bermain sesuai dengan yang diajarkan pelatih selama ini,” katanya lagi.

Selain itu, untuk melakukan evaluasi secara menyeluruh skuad Pelita Medan Soccer sudah melakukan beberapa kali ujicoba. Antara lain Pelita Medan Soccer Club sukses meraih hasil positif usai menang telak atas Tunas Muda 5-0 dalam laga uji coba di Lapangan Pasar 7 Helvetia, Sabtu (18/6).

Pelita Medan Soccer juga membuat kejuatan mengalahkan tim Liga 2 PSDS Deliserdang dengan skor 1-0 dalam laga ujicoba di Lapangan Pasar 6 Martubung, Medan, Rabu (3/8).
“Saya puas dengan hasil ujicoba yang mereka lakukan ada kemajuan yang pesat yang mereka perlihatkan," ujar Benny.

Benny Tomasoa, menegaskan pihaknya akan terus melakukan evaluasi hingga kompetisi sesungguhnya nanti dimulai. Kemenangan yang diraih ini juga tentunya bagian dari evaluasi tim.

“Saya melihat pemain memiliki mental yang baik dan percaya diri. Meski yang dilawan tim satu kasta di atas mereka, tapi pemain tidak gentar dan tetap bermain maksimal,” terangnya.

Dirinya berharap pemain tetap bersemangat berlatih. “Nanti di kompetisi, lawan-lawan yang dihadapi semakin berat. Jadi terus mempersiapkan diri dengan baik,” tutup Benny.

Lebih jauh Benny mengatakan Pelita Medan Soccer Club' bisa seperti sekarang ini karena adanya dukungan penuh dari tokoh sepakbola nasional Rahim Soekasah.Bahkan mantan manajer Pelita Jaya ini ikut mencarikan sponsor untuk Pelita Medan Soccer Club.

Dia mengaku bersyukur karena kehadiran Pelita Medan Soccer Club disambut positif oleh banyak pihak. Termasuk para sponsor.

"Saya menilai bahwa kenapa sponsor mau bekerjasama dengan kami, hal itu tidak terlepas dari Manajemen Pelita Medan Soccer Club yang mengelola tim ini secara profesional. Kita menyiapkan company profile sebaik mungkin, agar sponsor mengetahui secara jelas seperti apa tim ini, dan bagaimana pengelolaannya” tegas mantan Manajer PSMS ini.

Sejauh ini, kata Bento sapaan akrabnya Manajemen Pelita Medan Soccer juga masih terbuka kepada seluruh pihak yang ingin bekerjasama. “Secara umum memang, kami akan berupaya untuk terus profesional dalam mengelola tim ini. Kenapa? karena memang kami ingin menyiapkan tim ini menjadi tim yang berprestasi ke depan,” tambahnya lagi.

Lanjut Bento, manajemen juga meminta tim pelatih untuk mempersiapkan tim ini dengan sebaik mungkin. “Mulai dari menyeleksi serta memilih pemain berkualitas, menjalankan latihan dengan baik, dan lainnya. Seperti saya katakan di awal bahwa kami tidak main-main dalam mempersiapkan tim ini,” pungkasnya.