Gol Harry Kane Telah Menyamai Rekor Gol Sergio Aguero, Dekati Rekor Thierry Henry, Segini Jumlahnya
Gol Harry Kane ke gawang Chelsea pada Minggu (14/8) bukan hanya menyelamatkan Tottenham Hotspur dari kekalahan, tapi juga menambah rekor di buku rekor
Penulis: Deny Budiman
Editor: Muhammad Barir
Konfrontrasinya kontra Arsene Wenger, Juergen Klopp (Liverpool), Pep Guardiola (Manchester City), maupun Antonio Conte (saat masih menukangi Chelsea) selalu ditunggu-tunggu.
Ketika Mou pergi dari Liga Primer, rivalitas antar-manajer mulai sedikit mereda. Paling hanya ditandai pergesekan panas Klopp saat bertemu Guardiola.
Tapi kini, ada rivalitas baru yang memanaskan atmosfer di Liga Primer: Tuchel kontra Conte.
Perseteruan pertama pecah pada menit ke-68 dipicu aksi Conte yang melakukan selebrasi setelah Pierre-Emile Hojbjerg mencetak gol untuk menyamakan kedudukan 1-1.
Sebelumnya Chelsea unggul di menit ke-20 lewat gol Kalidou Koulibaly.
Conte selebrasi tepat di depan Tuchel yang sedang memprotes wasit karena menilai ada pemain Spurs lebih dulu offside.
Tuchel kemudian mendorong Conte hingga keributan pun pecah. Kedua pelatih kemudian dikartu-kuning.
The Blues kemudian unggul kembali di menit ke-77 melalui gol Reece James. Spurs secara dramatis kemudian menyamakan kedudukan lewat sundulan Harry Kane di masa injury time.
Usai laga, keributan pun kembali pecah. Gara-garanya, Tuchel tak mau melepas tangan Conte usai bersalaman.
Konon, gara-gara Conte tak mau memandang mata Tuchel saat bersalaman.
Kedua pelatih tampak saling menggertak hingga dilerai ofisial, dan juga para pemain. Wasit pun akhirnya memberi kartu merah untuk keduanya.
Toh, keributan itu justru disukai oleh banyak orang. "Orang-orang mengatakan mereka tidak menyukai adegan seperti itu, tetapi saya harus mengatakan, saya suka itu, menyaksikan (Conte dan Tuchel bentrok demi gol). Saya ingin lebih dari itu!," kata komentator Skysports, Jamie Carragher.
Belakangan, Tuchel, dan Conte juga mengakui menikmati keributan tersebut.
Ditanya apakah dia menikmati intensitas persaingan, Tuchel berkata, "Ya dan saya pikir dia juga menikmatinya. Tidak ada yang buruk. Kami berdua berjuang untuk tim kami. Itu saja, tidak ada yang dihina, tidak ada yang terluka, kami tidak berkelahi atau semacamnya," ujar Tuchel.
Conte di sisi lain juga mengamini. "Saya pikir kami menikmati [itu], tetapi lain kali kami akan lebih memperhatikan, tidak berjabat tangan, dan menyelesaikan masalah lebi baik," ujarnya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.