Pep Guardiola Teringat Petuah Johan Cruyff Saat Beli Sergio Gomez dari Anderlecht, Begini Petuahnya
Pep Guardiola mengaku teringat petuah dari legenda sepak bola, Johan Cruyff saat membeli Sergio Gomez dari Anderlecht.
Penulis: Deny Budiman
Editor: Muhammad Barir
Guardiola telah memburu bek kiri untuk berkompetisi dengan Joao Cancelo, sejak Oleksandr Zinchenko hengkang ke Arsenal.
Manchester City sempat hampir teken kontrak dengan Marc Cucurella yang ternyata kemudian malah memilih bergabung Chelsea awal bulan ini.
Renan Lodi dari Atletico Madrid, dan Rayan Ait-Nouri dari Wolves juga disebut-sebut sebagai target potensial. Namun akhirnya pilihan jatuh kepada Gomez.
Salah satu pertimbangannya, kata Guardiola, Gomez masih muda, dan penuh dengan talenta.
Dan sang pelatih hapal dengan riwayat pemain yang memakai jersey 21 di City tersebut.
"Di Piala Dunia [U-17] 2017 tahun lalu, pemain terbaik adalah Phil Foden, dan dia adalah pemain terbaik kedua di turnamen tersebut," kata Guardiola.
"Kemudian dia bermain untuk Spanyol U-21. Dia adalah pemain muda berbakat dari akademi di Barcelona, dia pergi ke [Borussia] Dortmund dan tidak mendapatkan banyak menit bermain, dan tahun lalu dia bermain di tangan Vincent Kompany di Anderlecht dan bermain sangat baik. Itu alasan kami membawanya ke sini," ujar Guardiola.
Full-back memang memiliki peran penting dalam tim yang diasuh Guardiola.
Dan kemampuan Cancelo untuk melayang ke tengah lini tengah dipandang sebagai salah satu kunci keberhasilan mereka menjuarai Liga Primer musim lalu.
Bermain dengan cara ini, Cancelo membuat tujuh assist Liga Premier pada musim 2021-22 – jumlah yang hanya dikalahkan oleh Gabriel Jesus dan Kevin De Bruyne (keduanya delapan) di antara pemain City – dan menciptakan 36 peluang dari permainan terbuka.
Cancelo juga menduduki puncak tangga klub untuk operan yang berakhir di sepertiga akhir (1.112 kali – 300 lebih banyak dari posisi kedua Bernardo Silva dengan 769 kali).
Cancelo dan Kyle Walker masing-masing tampil mengesankan saat City menikmati lebih dari 75 persen penguasaan bola dalam kemenangan rutin 0-2 atas West Ham Minggu lalu.
Guardiola menyoroti cara para bek sayapnya harus beradaptasi melawan lawan yang berbeda.
"Ini bukan pertama kalinya saya melakukannya; selama bertahun-tahun, saya telah melakukannya," tambahnya.
"Musim lalu, dengan striker yang tepat dengan Gabriel (Jeusu) atau Raz [Raheem Sterling] memainkannya, atau dengan false nine, kami juga memainkannya. Dan di banyak pertandingan, kami tidak memainkannya, dan banyak pertandingan musim ini kami memainkannya. Itu tergantung pada kualitas lawan, terutama bentuk bagaimana mereka bertahan," katanya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.