Liverpool Sapu Cemoohan dalam 90 Menit, Firmino Samai Rekor Salah, Tak Jadi Dibuang ke Juventus?
Liverpool menjadi tim ketiga yang mampu menang 9-0, skor terbesar di Premier League. Roberto Firmino membuktikan diri layak bertahan di Anfield
Penulis: Deny Budiman
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
Liverpool Sapu Cemoohan dalam 90 Menit, Firmino Samai Rekor Salah, Tak Jadi Dibuang ke Juventus?
TRIBNUNEWS.COM - HANYA butuh 90 menit bagi Liverpool untuk menyapu bersih kritikan di awal musim ini.
Pun demikian, hanya butuh 69 menit bagi Roberto Firmino untuk membuktikan dirinya masih penyerang yang sangat bisa diandalkan.
The Reds mengawali musim dengan lamban setelah dua kali seri, dan kalah dari Manchester United.
Baca juga: Liverpool Tambah Gol Jadi 7-0, Manchester City Comeback dan Kejar Tiga Gol di Babak Kedua
Baca juga: Pioli Pakai Metode Ayah-Anak Bikin Leao Gacor di Milan, CDK Sensasi Baru, Thiaw Cepat dan Cerdas
Namun, di pekan ke-4 Liga Primer di Anfield kemarin, mereka mulai menunjukkan jati dirinya.
Sembilan gol tanpa balas yang disarangkan ke gawang Bournemouth menyamai rekor gol terbesar sebelumnya, ke gawang Crystal Palace pada 1989 silam.
Kemenangan ini tak cuma menaikkan moral para pemain, tapi juga membuat Liverpool masuk buku rekor bersama rival abadinya Manchester United.
Dikutip dari Opta, Liverpool menjadi tim ketiga yang mampu menang 9-0, skor terbesar di Premier League, setelah Manchester United (2 kali), dan Leicester City.
The Reds sudah unggul 2-0 dalam tempo enam menit awal, lewat Luis Diaz dan Harvey Elliott.
Babak pertama ditutup dengan keunggulan 5-0 lewat tambahan gol-gol Trent Alexander-Arnold, Roberto Firmino, dan Virgil van Dijk.
Babak kedua, The Reds menambah gol lagi lewat bunuh diri Chris Mapham, gol kedua Firmino, dan Diaz, yang diselingi Fabio Carvalho.
Baca juga: Hasil Klasemen Liga Inggris Per Sabtu (27/8), City ke Puncak, Liverpool Buntuti MU Seusai Menang 9-0
Firmino Samai Rekor Salah dan Suarez
Roberto Firmino menjadi man of the match setelah mengemas dua gol, dan tiga assists.
Sebuah kontribusi yang luar biasa. Hanya ada tiga pemain sepanjang sejarah The Reds yang terlibat lima gol dalam sebuah laga.
Yang pertama adalah Luis Suarez. Striker asal Uruguay itu mencetak empat gol, dan satu assists dalam kemenangan The Reds 5-1 atas Norwich City 4 Desember 2013.
Pemain kedua yang terlibat dalam lima gol adalah Mohamed Salah.
Bomber asal Mesir ini memborong empat gol, dan satu assists saat The Kop mencukur Watford 5-0 pada 17 Maret 2018.
Roberto Firmino adalah pemain ketiga yang melakukannya.
Setelah hattrick assists untuk tiga gol pertama The Reds, Bobby -saapaan Roberto Firmino- melengkapi dengan dua golnya di menit ke-31, dan ke-62.
Baca juga: Pioli Pakai Metode Ayah-Anak Bikin Leao Gacor di Milan, CDK Sensasi Baru, Thiaw Cepat dan Cerdas
Tak Jadi Dilempar ke Juventus?
Standing ovation alias tepuk tangan sambil berdiri pun diberikan puluhan ribu penonton di Anfield untuk Firmino saat ia ditarik keluar menit ke-69.
Dua gol Bobby di Anfield itu melengkapkan koleksinya jadi 100 gol untuk The Reds. Spekulasi, dan segala kasak-kusuk tentang kemungkinan hengkangnya Bobby dari Anfield pun seketika menguap.
Tadinya, sang penyerang ramai diisukan bakal bergabung dengan Juventus di bursa transfer musim panas ini.
Itu seperti sebuah hal yang logis mengingat Darwin Nunez, dan Luis Diaz sudah merapat. Peran Bobby juga makin terpinggirkan musim lalu, kalah oleh Diogo Jota.
Sadio Mane sudah memilih pergi. Banyak yang memprediksi, Bobby tinggal menunggu giliran untuk ikut hengkang.
Namun terjadilah hal yang di luar skenario. Jota cedera hamstring, dan diperkirakan baru bisa merumput kembali pertengahan September.
Sedang Darwin Nunez dikartu-merah di laga kontra Crystal Palace (15/8/2022) hingga harus absen tiga laga.
Momen itulah yang dimanfaatkan betul oleh Roberto Firmino. Di laga kontra Liverpool, dia menjadi man of the match dengan nilai tertinggai 9,2 di situs whoscored.
Dia menjadi pemain kedua Liverpool dengan nilai tertinggi, 7,36 di belakang Luis Diaz dengan nilai 7.53.
Klopp: Liverpool Sempurna!
Pelatih Liverpool, Juergen Klopp menyebut timnya menunjukkan permain sempurna, yang jadi pembalasan atas tiga penampilan buruk sebelumnya.
"Ketika Anda harus menjawab pertanyaan setelah Anda kalah, dan mencoba mencari penjelasan, kemenangan telak ini adalah penghibur yang fantastis," kata Klopp.
Dia menyebut di tiga laga sebelumnya Liverpool sebenarnya tak buruk-buruk amat. Hanya kurang tajam dalam penyelesaian akhir.
“Kami tidak senang dengan cara kami bermain. Kami memiliki momen-momen bagus di hampir semua pertandingan di mana kami menunjukkan hal-hal yang membuat kami kuat, dan hal-hal lain yang harus kami tingkatkan," ujarnya.
Tapi di Anfield kemarin sungguh berbeda.
"Kamu mendapatkan dua gol cepat dalam dalam enam menit. Dan terus mencetak gol. Terus menyerang, berikan mereka tekanan, jangan berhenti. Ini fantastis," kata Klopp memuji.
Kemenangan ini mengangkat Liverpool tiga peringkat ke posisi delapan dengan lima poin dari empat laga. Sementara Bournemouth merosot lima peringkat ke posisi 16 dengan tiga poin. (Tribunnews/den)
Direct Points
- Liverpool ulangi rekor 9 gol 3 dekade lalu
- Firmino samai rekor Salah, dan Suarez
- Klopp sebut permainan timnya sempurna
Liverpool dalam Angka
3 Terlibat 5 Gol
Sepanjang sejarah Liverpool hanya 3 pemain yang pernah terlibat 5 gol di Liga Primer:
1. Luis Suarez
4 gol, 1 assists di laga Liverpool 5-1 Norwich City 4 Desember 2013.
2. Mohamed Salah
4 gol, 1 assists di laga Liverpool 5-0 Watford 17 Maret 2018.
3. Robert Firmino
2 gol 3 assists di laga Liverpool 9-0 Bournemouth 27 Agustus 2022
9-0
Liverpool tim ke-3 di Liga Primer yang menang 0-0 setelah Manchester United (2x) dan Leicester City.