Jelang Liga Champions - PSG vs Juventus, Ini Rekor Head to Head Kedua Tim, PSG Tak Pernah Menang
PSG dan Juventus akan bertanding di Penyisihan Liga Champions yang akan digelar di di Stadion Parc des Princes, Paris, Rabu (7/9) Pukul 02:00 WIB.
Penulis: Muhammad Barir
Kekalahan terburuk PSG dari Juventus terjadi di Piala Super UEFA pada Januari 1997 yang berakhir dengan skor 6-1 untuk Juventus.
Sedangkan dalam duel terakhir kedua tim pada 5 Februari 1997, Juventus menang 3-1 atas PSG juga terjadi di Piala Super.
Kini peta kekuatan sepak bola mengalami perubahan. PSG didukung oleh kekuatan besar telah menjelma menjadi raksasa Eropa dengan materi permain yang mengerikan.
Jika dibandingkan, total nilai jual para pemain PSG yang dilatih Christophe Galtier saat ini berkisar 912,45 juta Euro atau sekitar Rp 13,5 Triliun.
Sedangkan Juventus yang ditangani oleh Massimiliano Allegri pada saat ini nilai jual para pemainnya hanya sekitar 493,4 juta Euro Rp 7,3 triliun.
PSG kali ini memiliki materi pemain termahal di dunia termasuk Neymar, Kylian Mbappe, dan Lionel Messi. Tentu saja, mereka lebih dijagokan untuk bisa menang melawan Juventus.
Pelatih Juventus, Massimiliano Allegri berkomentar harus realistis saat menghadapi PSG di Liga Champions.
Setelah pertandingan Ligue 1 melawan FC Nantes, Paris Saint-Germain akan mengalihkan perhatian mereka ke Matchday 1 Liga Champions UEFA dan pertandingan mereka melawan Juventus.
PSG akan menggunakan pertandingan ini untuk melihat apakah manajer Christophe Galtier dapat menerjemahkan apa yang dilakukan PSG dalam pertandingan liga mereka, Juventus mungkin tidak terlalu mementingkan pertandingan tersebut.
Setelah Juventus bermain imbang 1-1 dengan Fiorentina, manajer Massimiliano Allegri ditanya tentang pertandingan mendatang melawan PSG di Parc des Princes pada hari Rabu.
Juru taktik asal Italia itu memberikan tanggapan yang aneh. “PSG? Mari bersikap realistis; pertandingan yang harus dimenangkan adalah pertandingan kandang melawan Benfica,” kata Allegri dikutip dari Fabiana Della Valle.
Raksasa Prancis, PSG adalah favorit untuk menjadi juara Grup H, yang juga termasuk Benfica dan Maccabi Haifa. Tentu saja, pernyataan Allegri ini kurang cocok dengan pendukung Juventus.
Selain itu, tekanan akan lebih terasa di klub PSG. Mereka dituntut untuk bisa menang dengan hasil yang mengesankan melawan tim yang datang ke Paris dengan mental yang lebih rendah setidaknya dari manajernya.
Allegri tidak menjelaskan apakah Angel Di Maria akan diturunkan saat Juventus menghadapi mantan klub Angel di Maria, PSG.
Max Allegri mengatakan dia menarik Angel di Maria saat Juventus bermain imbang 1-1 melawan Fiorentina sebagai tindakan pencegahan.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.