TRIBUNNEWS.COM- Ini baru pekan kesepuluh Liga Primer. Namun, Liverpool sudah harus mengubah prioritas sedini mungkin.

Target Liverpool bukan lagi menjadi juara Liga Primer, alih-alih adalah merebut jatah Liga Champions musim depan, sembari membidik juga trofi Liga Champions musim ini.

Kekalahan Liverpool dari Arsenal 3-2 memaksa pelatih Juergen Klopp segera mengubah haluan.

The Reds kini terpuruk di peringkat sepuluh klasemen sementara dengan 10 poin, terpaut 14 poin dari Arsenal di puncak.

Ini merupakan awal terburuk Liverpool selama tujuh tahun kepemimpinan Klopp.

"Kami tidak dalam perburuan gelar. Kami memiliki masalah saat ini, tetapi kami harus melanjutkan musim ini. Dalam situasi seperti kami, kami akan pergi ke sana dan bertarung," ujar Klopp.

Baca juga: Prediksi Skor Rangers vs Liverpool di Liga Champions: Panggung Jurgen Klopp Cari Obat Penawar

Akhir pekan ini sudah menunggu big match kontra Manchester City di Anfield. Biasanya, ini jadi laga penentu untuk titel juara, seperti musim-musim sebelumnya.

Kini, marwahnya sedikit berbeda lantaran The Reds sedang terpuruk.

Tapi sebelumnya, Liverpool harus meladeni tantangan FC Rangers pada pekan ke-4 Liga Champions Grup A di Stadion Ibrox, Glasgow, Kamis (13/10) dini hari nanti.

Pasukan Klopp saat ini berada di peringkat dua klasemen sementara dengan enam poin dari tiga laga, berselisih sembilan poin dengan Napoli yang ada di puncak.

Posisi mereka belum terlalu aman untuk jadi runner-up karena dibuntuti Ajax Amsterdam di posisi tiga dengan tiga poin, yang akan melawan Napoli di saat bersamaan. Rangers jadi juru kunci dengan poin masih kosong.

Dalam duel pertama di Anfield pekan lalu, Liverpool menang 2-0 berkat gol Trent Alexander Arnold, dan gol penalti dari Mohamed Salah.

Situasinya berbeda sekarang lantaran Liverpool dalam kondisi pincang. Dua pemain andalannya, Luis Diaz, dan Trent Alexander dipastikan absen karena cedera.

Dengan demikian, Klopp diperkirakan akan memasang Firmino untuk mengganti Nunez, dan Joe Gomez diplot sebagai bek sayap kanan yang ditinggalkan Trent.