Firmino sendiri tampil menggantikan Diaz di akhir babak pertama saat melawan Arsenal.

Dan dia tampil gemilang dengan mengemas sebiji gol, meski tak bisa menghindarkan timnya dari kekalahan.

Menilik performanya yang meyakinkan, pelatih Klopp sepertinya memang akan menjadikan Firmino sebagai starter saat ini.

Dari tujuh laga di Liga Primer, penyerang asal Brasil berusia 31 tahun ini telah menyumbangkan enam gol, dan tujuh assists.

Angka itu tentunya jauh di atas penyerang lain, Diogo Jota yang telah menjalani laga tanpa gol ke-19 kalinya untuk The Reds.

Dengan kontribusi sembilan gol dalam 11 laga, rata-rata Firmino terlibat gol setiap 90 menit (1,28 per 90 tepatnya).
Demikian, dia adalah pemain paling produktif di klub musim ini. Dan Klopp boleh berharap banyak kepada Firmino untuk laga dini hari nanti.

Di sisi lain, Rangers sedang dalam periode kebangkitan. Setelah digebuk The Reds, mereka mengamuk dengan menggulung St Mirren 4-0 di liga domestik.

Situs fan Rangers, ibroxnoise.co.uk dengan optimistis menulis, "Krisis Liverpool saat ini jadi waktu tepat bagi Rangers untuk memukul balik."

Mereka menyoroti kekalahan Liverpool 3-2 dari Arsenal, juga posisi The Reds yang melorot ke peringkat sepuluh. Cederanya Diaz, dan Trent pun disorot.

"Kendati punya jejak rekam cemerlang, diperkuat para pemain bintang, tapi Liverpool saat ini merosot ke level saat mereka dikalahkan Glasgow Celtic di era Houllier pada 2003 lalu," demikian ditulis di situs tersebut.

Pasukan asuhan Giovanni van Bronckhorst ini adalah finalis Liga Europa musim lalu. Mereka mengalahkan tim langganan Liga Champions, Borussia Dortmund, dan RB Leipzig dalam perjalanan ke final.

Namun, keganasan Rangers belum terlihat di Liga Champions musim ini. Setelah dipermak Ajax 4-0, mereka juga digulung Napoli 0-3, dan Liverpool 2-0.

Tiga laga dengan tiga kekalahan, tanpa gol, dan kebobolan sembilan gol.

Rasanya Rangers membutuhkan keajaiban untuk bisa menaklukkan Liverpool, sekali pun pasukan Klopp ini sedang dilanda krisis. (Tribunnews/den)