Liga Inggris: Jurgen Klopp Diprediksi Hengkang Akhir Musim jika Liverpool Gagal Finish 4 Besar
Tim Sherwood memprediksi Klopp hengkang pada akhir musim dengan catatan gagal membawa Liverpool finish 4 besar Liga Inggris.
Penulis: Rochmat Purnomo
Editor: Drajat Sugiri
TRIBUNNEWS.COM - Jurgen Klopp mendapat sorotan tajam menyusul kekalahan Liverpool dari tamunya Leeds dengan skor 1-2 dalam lanjutan Liga Inggris pekan 14, Minggu (30/10/2022) dini hari tadi.
Berlangsung di Anfield Stadium, Liverpool hanya mampu membuat 1 gol ke gawang Leeds melalui lesakan Mohamed Salah pada menit 14.
Sementara Leeds membobol gawang Liverpool dengan dua gol yang dibuat Rodrigo menit 4 dan Crysencio Summerville menjelang akhir babak kedua.
Baca juga: Hasil Liga Inggris, Liverpool vs Leeds United, The Reds Kalah & Sirnanya Rekor Van Dijk di Anfield
Kekalahan ini membuat Liverpool tidak beranjak dari posisi kesembilan klasemen Liga Inggris.
Ini merupakan kekalahan keempat yang diderita Jurgen Klopp bersama para pemain The Reds lainnya.
The Reds sekarang mengoleksi 16 poin hasil dari 4 kemenangan dan 4 imbang.
Penurunan peforma The Reds membuat banyak pihak mulai meragukan kualitas Klopp.
Bahkan mantan manajer Tottenham Hotspur, Tim Sherwood memprediksi Klopp hengkang pada akhir musim.
Alasan utamanya memprediksi Klopp hengkang akhir musim dengan catatan gagal membawa Liverpool finish 4 besar.
"Jika mereka tidak finis di empat besar, manajer harus duduk dengan para petinggi klub," buka Tim Sherwood dikutip dari laman Sportskeeda.
"Kita akan melihat apakah dia memiliki motivasi untuk melanjutkan tugas itu."
"Saya tidak berpikir dia akan mampu mengambil dan melakukannya."
"Saya yakin dia pergi [jika mereka finis di luar empat besar]," ungkap Sherwood.
Kutukan Musim Ketujuh
Klopp saat ini menjalani musim ketujuhnya bersama Liverpool setelah sukses memborong 7 gelar.
Arsitek berusia 55 tahun itu dalam 6 musim sebelumnya berhasil mengamankan gelar bergengsi seperti Liga Inggris dan Liga Champions.
Namun, pada musim ketujuh Klopp melatih sebuah klub maka hal tersebut seperti petaka untuk dirinya.
Liverpool pun sekarang baru merasakanya dan mengalami penurunan peforma.
Menjadi sebuah pemandangan yang langka melihat Liverpool tampil inkonsisten bersama Klopp.
Klopp nampaknya selalu berkeringat dingin saat menjabat sebagai juru taktik di musim ketujuh.
Sebelum ini, saat masih menukangi Mainz dan Borussia Dortmund, Klopp juga gagal membawa anak asuhnya tampil konsisten di musim ketujuh.
Kandas di Musim ke-7 bersama Mainz dan Dortmund
Musim 2007/2008 Jurgen Klopp mundur dari Mainz tepat di musim ketujuhnya menjabat sebagai juru taktik.
Saat itu, Mainz gagal dibawanya promosi ke Bundesliga Jerman dan hanya berada di peringkat kesembilan klasemen.
Setelah itu, juru taktik berusia 55 tahun itu hengkang menuju Borussia Dortmund.
Meski tak bertabur bintang, namun Klopp mampu membawa Bortmund nangkring di papan atas dari musim ke musim untuk menyaingi Bayern Muchen.
Namun, petaka datang saat musim ketujuh tiba, Dortmund dibawanya tampil melempem dan hanya nangkring di peringkat tujuh klasemen akhir Bundesliga.
Walhasil, Klopp memilih mundur di tahun 2015 karena hasil buruk yang ia catatkan.
Kini, musim ketujuh kembali menghantui Jurgen Klopp bersama Liverpool.
Hingga 14 pekan Liga Inggris, tak ada konsistensi dan permainan apik yang ia tunjukkan seperti musim-musim sebelumnya.
(Tribunnews.com/Ipunk,Deivor)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.