Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Superskor

Yoyok Sukawi Targetkan PSIS Semarang Bersaing di Level Asia

Yoyok Sukawi telah memantapkan diri untuk tak lagi maju sebagai anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI pada KLB PSSI 16 Februari mendatang.

Penulis: Abdul Majid
Editor: Toni Bramantoro
zoom-in Yoyok Sukawi Targetkan PSIS Semarang Bersaing di Level Asia
Tribunnews/Abdul Majid
Yoyok Sukawi 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Majid

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTAYoyok Sukawi telah memantapkan diri untuk tak lagi maju sebagai anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI pada KLB PSSI 16 Februari mendatang.

Yoyok yang juga sebagai pemilik klub Liga 1, PSIS Semarang merasa sudah cukup mengabdi di PSSI. Setelah itu dirinya benar-benar fokus memegang PSIS Semarang.

Dalam beberapa tahun kedepan, Yoyok ingin PSIS Semarang punya fasilitas sendiri sehingga kedepan bisa mendapatkan lisensi klub dari AFC.

“PSIS itu program jangka panjangnya sampai tahun 2024 itu kita masih infrastruktur. PSIS masih bangun tempat latihan terus, bangun mess, tempat fitness dan lain sebagainya. Kita fokus ke sana, tapi saya mau percepat, tidak hanya infrastruktur karena tadinya mau 2024, kalau itu 2025 kita kejar prestasi. Kalau kejar prestasi kan berat juga,” kata Yoyok saat ditemui di FX Sudirman, Jakarta, Rabu (23/11/2022).

“PSIS tidak pernah daftar club licensing karena kita kemarin punya keyakinan kalau kita tidak punya infrastruktur. Tidak usah kita pinjam infrastruktur punya orang. Tapi kita buat dulu. Harus punya SSB, sekarang PSIS punya PSIS Development,”

“Tempat latihannya punya sendiri, Citarum sama Wisesa. Kalau citarum punya pemkot. Kita punya mess sendiri. Ini yang mau saya percepat, karena begitu kita kemarin dapat Taisei, dapat Fortes itu stadion penuh. Saya sendiri terkejut, kok pendukung PSIS sedemikian banyak. Harganya 45 ribu, 75 ribu, habis seminggu sebelum kick off. Sampai pertandingan berikutnya itu sudah pesan lagi. Karena kita targetnya ke Asia,” jelasnya.

BERITA TERKAIT

Perihal prestasi, pria yang juga menjabat sebagai anggota Komisi X DPR RI itu belum bisa menargetkan yang muluk-muluk dalam jangka waktu dekat.

Ia baru bisa menargetkan saat kedalaman PSIS Semarang sudah sangat baik dan kemungkinan target tersebut ia usung pada musim 2024.

“Musim ini bersaing bisa, tapi kalau kita bicara juara belum bisa karena kalau mau juara pemain utama sama kedua harus rata. Sekarang PSIS, Fortes cedera, mampus kita, tidak bisa gitu. Pemain Bali satu cedera, ada lagi ada lagi. Baru kita bicara juara. Insya Allah 2024 itu kita kejar,” ujarnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas