12 Pemain Tak Mau Main, Timnas Malaysia Keropos di Piala AFF 2022

TRIBUNNEWS.COM - Sebanyak 12 pemain yang dipanggil untuk membela Timnas Malaysia di ajang Piala AFF 2022 dilaporkan mangkir.

Keengganan 12 pemain Timnas Malaysia membuat kekuatan tim berjuluk Harimau Malaya di Piala AFF 2022 menjadi keropos.

Sikap ke-12 pemain yang ogah membela TImnas Malaysia tersebut mengejutkan pengamat sepak bola Malaysia, Datuk Dr Pekan Ramli.

Baca juga: Daftar 29 Pemain Timnas Malaysia di Piala AFF 2022, Ada Sergio Aguero, Dua Pemain Blasteran Gabung

Baca juga: Jerman Dipermalukan Tim Asia Timur Dua Kali di Piala Dunia, Taktik Ampuh Shin Tae-yong Diduplikasi?

Sebelumnya, Federasi Sepak Bola Malaysia (FAM) mengumumkan 12 pemain yang absen.

Ada berbagai macam alasan kenapa para pemain tidak mau main di Piala AFF 2022, seperti masalah pribadi, komitmen keluarga, dan masalah cedera.

Sebanyak 11 pemain berasal dari Johor Darul Takzim, yakni Shahrul Mohd Saad, Corbing-Ong, Muhammad Nazmi Faiz Mansor, Arif Aiman Mohd Hanapi, Akhyar Tashid, Matthew Davies, Syafiq Ahmad, Mohd Afiq Fazail, Muhammad Syahmi Safari, Nathaniel Shio Hong Wan, dan Natxo Insa.

Baca juga: Pemain yang Pernah Dihujat Gegara Nasi Bungkus, Dipanggil STY ke Timnas Berkat Polesan Thomas Doll

Sedangkan satu pemain lainnya adalah Muhammad Nor Azam Abdul Azih dari Sri Pahang.

Meskipun Piala AFF 2022 tidak masuk dalam kalender FIFA, keputusan 12 pemain tersebut tidak diharapkan oleh Pekan Ramli.

Menurutnya, ajang Piala AFF adalah turnamen penting di ASEAN meskipun tidak masuk dalam kalender FIFA.

"Itu hak pemain, hak tim, hak siapa saja untuk tidak bermain karena (Piala AFF) di luar pertandingan internasional, bahkan tidak memberikan poin ranking dan sebagainya," ujar Pekan Ramli dikutip SuperBall.id dari hmetro.com.my.

"Tapi pertanyaannya, bagaimana kita melihat turnamen Piala AFF? Memang benar tidak memberikan poin ranking, tapi turnamen yang 'outstanding' di wilayah ini (ASEAN)."

"Harus diingat bahwa dampak Piala AFF ini bagi tim kami cukup tinggi."

Lebih lanjut, Ramli mengharapkan jangan ada pemecatan Kim Pan-gon ketika Malaysia gagal di Piala AFF 2022.

Pasalnya, jika gagal mendapatkan hasil terbaik di Piala AFF 2022, itu bukan salah dari sang pelatih.

"Jika kami tidak berhasil, apa dampaknya bagi Pan-gon. Tan Cheng Hoe juga diberhentikan karena gagal di Piala AFF."

"Kami tidak ingin melihat hal yang sama terjadi pada tim sekarang (pemecatan Kim Pan-gon)."

"Bagi saya, Piala AFF juga penting karena akan menyuntikkan hal-hal positif ke dalam sepak bola kami jika kami berhasil."

Pada Piala AFF 2022, Timnas Malaysia berada di Grup B bersama Vietnam, Singapura, Myanmar, dan Laos. (Wibbiassiddi/SuperBall)