1962:

Setelah empat musim kemenangan bersama Santos, dia bermain di Piala Dunia kedua di Cile. Cedera membuatnya menonton sebagian besar turnamen dari bangku cadangan sementara rekan senegaranya Garrincha menjadi bintang dalam kemenangan Brasil meraih gelar juara Piala Dunia lainnya.

1966:

Piala Dunia ketiga tetapi Pele menjadi korban pelanggaran parah dari tim lawan saat Brasil kalah di babak pertama.

19 November 1969:

Pele mencetak golnya yang ke-1000 dengan mengonversi tendangan penalti untuk Santos melawan Vasco de Gama. Pertandingan ditunda selama 20 menit saat dia berlari mengelilingi stadion.

21 Juni 1970:

Pele memimpin Brasil ke Piala Dunia ketiganya dan dia tetap menjadi satu-satunya pemain yang memenangkan tiga Piala Dunia. Permainan dan golnya adalah milik seorang pria di puncak kekuatannya dengan sundulannya dalam kemenangan 4-1 atas Italia di salah satu momen terakhir sepak bola paling ikonik.

18 Juli 1971:

Pele memainkan pertandingan terakhirnya untuk Brasil saat dia baru berusia 30 tahun saat bermain imbang 2-2 dengan Yugoslavia di stadion Maracana.

10 Juni 1975:

Pele yang berusia 34 tahun bergabung dengan New York Cosmos dan membantu meluncurkan revolusi 'sepak bola' di Amerika Serikat.

1 Oktober 1977:

Dalam pertandingan terakhir dalam kariernya, Pele memainkan babak pertama untuk Cosmos dan babak kedua untuk Santos di stadion Giants di New York. Statistik FIFA merangkum, dia telah melakoni 1.363 pertandingan dan mencetak 1.281 gol.