TRIBUNNEWS.COM - Manchester United saat ini aktif mencari pemain depan di bursa transfer musim dingin yang jatuh di Januari 2023.

Secara umum, Manchester United memiliki catatan cukup apik dalam mendatangkan pemain di bursa transfer tengah musim.

Manchester United setidaknya pernah mendatangkan 4 pemain berkontribusi signifikan yang berasal dari bursa transfer tengah musim.

Berikut ini keempat pemain tersebut.

Baca juga: Manchester United vs Manchester City di Liga Inggris: Setan Merah Lagi Apik, Guardiola Pesimis

1. Nemanja Vidic

Bisa dibilang nama Nemanja Vidic tak bisa tergeser dari posisi teratas soal pemain MU yang datang pada bulan Januari.

Vidic didatangkan dari Spartak Moskow dengan mahar hanya sekira 10 juta Poundsterling.

Pemain kelahiran Serbia ini langsung mengemban ekspektasi tinggi saat datang ke Old Trafford di awal tahun 2006.

Pelatih Setan Merah kala itu, Sir Alex Ferguson, langsung memberi amanah pada Vidic untuk menjadi partner Rio Ferdinand di lini belakang.

Beberapa bulan pertama menjadi masa-masa sulit pria kelahiran 21 Oktober 1981 ini.

Ia kesulitan beradaptasi dengan tempo permainan Liga Inggris yang cepat dan sangat mengandalkan fisik.

Kesabaran Sir Alex memberikan Vidic kesempatan akhirnya terbayar.

Mantan kapten Timnas Serbia dan Manchester United ini menjelma sebagai bek tengah jempolan yang disegani kawan dan lawan.

Bahkan, namanya kerap disebut sebagai salah satu bek tengah terbaik yang pernah bermain di Liga Inggris, sebagaimana dikutip dari laman Bleacher Report.

Bersama MU, Vidic total mengoleksi 17 gelar juara.

2. Patrice Evra

Patrice Evra hampir bersamaan dengan Nemanja Vidic.

Sama seperti Vidic, Evra langsung mengemban tugas yang cukup berat sebagai bek kiri Manchester United saat itu.

Sempat kesulitan di awal kedatangan, jam terbang dan kemauan keras untuk belajar menjadi penolong Evra.

Pria berpostur 174 sentimeter ini perlahan menjadi andalan Setan Merah mengawal sisi kiri pertahanan tim.

Evra sendiri didatangkan dari AS Monaco pada Januari 2006 dengan mahar 8 juta Euro.

Ia membela panji Setan Merah selama 8 musim lamanya.

Bek kelahiran Senegal ini juga pernah mengemban ban kapten MU selama beberapa musim.

Cerita sukses Evra tercermin dari raihan trofinya.

Ia total mengoleksi 14 gelar juara bersama tim sisi merah kota Manchester.

3. Juan Mata

Kedatangan Juan Mata di Manchester United pada Januari 2014 menjadi salah satu simbol era baru di kubu Setan Merah.

Juan Mata merupakan pemain yang diminta secara khusus oleh pelatih MU kala itu, David Moyes untuk meningkatkan kualitas tim.

Pada akhirnya, MU harus merogoh kocek hingga 44 juta Euro untuk mendatangkannya dari rival di Liga Inggris, Chelsea.

Keinginan Moyes mendatangkan Mata berbanding lurus dengan kesempatan bermain yang didapat pemain asal Spanyol tersebut.

Mata menjadi tumpuan tim yang baru saja mentas dari era Sir Alex Ferguson.

Pria 34 tahun tersebut menjelma sebagai sumber inspirasi tim dalam menyerang.

Perannya semakin menonjol ketika Louis van Gaal datang sebagai pelatih MU.

Van Gaal benar-benar mengandalkan Juan Mata sebagai pemain nomor 10 di kubu The Red Devils.

Meski kariernya di Old Trafford mengalami pasang surut, Juan Mata berhasil mengoleksi empat gelar bersama Manchester United.

4. Louis Saha

Tujuan Sir Alex Ferguson mendatangkan Louis Saha pada Januari 2004 bukanlah untuk menjadi penyerang utama tim.

Pelatih legendaris itu ingin ada sosok senior lain di lini depan untuk mengawal pemain-pemain muda MU kala itu.

Ruud van Nistelrooy yang mulai bengal tak bisa lagi menjadi sosok tauladan di atas lapangan.

Baca juga: Semifinal Carabao Cup, Potensi Final Manchester United vs Newcastle, Setan Merah Pernah Juara 4 Kali

Untuk itu, Saha datang sebagai alternatif lain.

Meski namanya tak setenar tiga pemain di atas, kontribusi Louis Saha di kubu Setan Merah tak bisa dicoret begitu saja.

Ia total mengoleksi total 5 gelar bersama Manchester United

(Tribunnews.com/Guruh)