Liga 2 2022/2023 Dihentikan, Terlukanya Sepak Bola Indonesia
Ulasan Liga 2 musim 2022/2023 dihentikan, alasan, kekecewaan, nasib pemain, hingga keterbukaan mengapa hal ini terjadi.
Penulis: Muhammad Nursina Rasyidin
Editor: Dwi Setiawan
"Kita masih nunggu perintah dari manajemen (Persela)," bebernya,
Begitu juga dengan PSMS Medan yang akan mengadakan rapat internal untuk membahas masa depan klub.
"Dengan keputusan pemberhentian itu, kami masih akan membahasnya lebih lanjut dalam rapat internal, termasuk terkait dengan kelanjutan tim yang sudah sebulan terakhir ini menggelar TC," kata Aldi, MO PSMS.
Di lain sisi, Gresik United akan membahas kondisi ini dengan pemain. Pasalnya berkaitan dengan gaji dan kontrak.
Menurut Media Officer Gresik United, Deni Ali Setiono, pemain rata-rata memiliki kontrak hingga februari dan Maret 2023.
"Yang jelas kami akan berbicara dengan pemain terkait situasi ini, termasuk berbicara kontrak pemain," kata Deni.
"Mayoritas pemain kontraknya habis bulan Februari dan Maret ini," pungkasnya.
Keterbukaan
Mantan pemain senior Timnas Indonesia yang kini berseragam Bekasi FC, Hamka Hamzah meminta adanya keterbukaan faktor apasaja yang menyebabkan hal ini terjadi.
Kelanjutan kompetisi bukan hanya soal kepentingan pemain, klub, dan ofisial namun juga menyangkut hidup masyarakat.
"Yang membuat saya ingin tahu, boleh tidak dibongkar poin pertama? Klub-klub mana saja yang menolak? Jangan sampai bapak-bapak yang terhormat hanya berasumsi," tulis Hamka Hamzah melalui Media Sosialnya pada Kamis (12/1/2023).
"Bapak Menpora yang terhormat, kami pemain Liga 2 dan Liga 2 hanya ingin kompetisinya dilanjutkan. Kami tidak mau tau soal yang ada di PSSI/PT LIB. Bapak sebagai bapak olahraga di Indonesia tolong jalankan sila ke-3 Pancasila," tulisnya yang tertuju kepada Menpora, Zainudin Amali.
(Tribunnews.com/Sina)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.