Gagal Raih Trofi Piala AFF 2022, Shin Tae-yong Minta Maaf: Saya Ingin Juara Untuk Korban Kanjuruhan
Shin Tae-yong angkat bicara, minta maaf belum bisa berikan trofi Piala AFF 2022 ke masyarakat Indonesia. Beberkan masa depannya di Timnas.
Penulis: Hafidh Rizky Pratama
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
TRIBUNNEWS.COM - Pelatih Timnas Indonesia, Shin tae-yong akhirnya angkat bicara soal masa depannya setelah gagal di Piala AFF 2022.
Diketahui, belakangan ini masa depan Shin Tae-yong dipertanyakan setelah langkah Timnas Indonesia terhenti di semifinal Piala AFF 2022.
Dengan hasil yang tak memuaskan ini, Shin Tae-yong pun meminta maaf.
Ia meminta maaf karena gagal membuat timnas Indonesia melaju ke final pada edisi ini.
Padahal pada edisi sebelumnya, Shin Tae-yong mampu membawa tim Merah Putih melaju hingga babak final.
Walaupun akhirnya dipartai puncak Fachruddin Aryanto dan kawan-kawan tumbang agregat 2-6 dari Thailand.
Baca juga: Bukan Salah Shin Tae-yong, Coach Justin Ungkap Penyebab Kegagalan Timnas Indonesia di Piala AFF 2022
Sejatinya Shin Tae-yong sangat ingin memberikan trofi ke masyarakat Indonesia dan juga mengobati luka dari korban tragedi Kanjuruhan.
"Saya meminta maaf tidak bisa membawakan trofi Piala AFF kali ini. Para pemain sudah melakukan yang terbaik," tulis Shin Tae-yong yang dilansir dari Bolasport.com.
"Tetapi jika saya bisa lebih baik, saya bisa membawa trofi yang sangat diinginkan masyarakat Indonesia."
"Saya sangat ingin memenangi turnamen ini untuk korban tragedi Kanjuruhan, tetapi saya tak bisa."
"Sekali lagi saya mengucapkan belasungkawa untuk korban dan keluarganya," tambahnya.
Selanjutnya, Shin Tae-yong mengaku akan tetap melanjutkan pekerjaannya sebagai juru taktik timnas Indonesia.
Setelah liburan singkat di Korea Selatan, Shin Tae-yong akan kembali ke Indonesia pada 1 Februari mendatang.
Ia akan mempersiapkan Timnas U-20 Indonesia untuk berlaga di Piala Dunia U-20 2023 yang digelar di Tanah Air.