TRIBUNNEWS.COM- Cristiano Ronaldo merasakan tekanan pada saat pertandingan Al-Nassr melawan Al-Ittihad di semifinal Saudi Super Cup.

Sejak Cristiano Ronaldo masuk lapangan, suporter Al-Ittihad sudah meneriakkan nama Messi, Messi, Messi secara berulang-ulang.

Hasilnya, Al-Ittihad sukses mempecundangi Al-Nassr dengan skor 3-1 yang diperkuat oleh Cristiano Ronaldo.

Hal itu seperti yang terungkap dalam postingan beberapa penonton di Twitter.

Fans Al-Ittihad berusaha memberikan tekanan kepada Ronaldo dengan menyorakinya dengan nama Messi sejak sesi pemanasan.

"Fans Al-Ittihad meneriakkan nama pemain (Messi) saat pemain Al-Nasr (Cristiano Ronaldo) masuk," tulis akun @Qusay_itfc.

Teriakan Messi, Messi dari fan Al-Ittihad juga masih terdengar setelah laga usai, pada saat Ronaldo berjalan keluar lapangan.

Fan Al-Ittihad yang menyaksikan langsung pertandingan kekalahan Al-Nassr dari Al-Ittihad meneriakkan nama Messi, Messi, Messi.

Teriakan nama Messi, Messi, Messi terdengar jelas pada saat Cristiano Ronaldo berjalan keluar meninggalkan lapangan.

Banyak fan Al-Ittihad kompak meneriakkan Messi, Messi, Messi.

"Messi, Messi, Messi..," teriakan dari banyak fan Al-Ittihad saat Cristiano Ronaldo berjalan keluar lapangan.

Mimpi Cristiano Ronaldo untuk bisa meraih trofi pertama di Al-Nassr kandas setelah Al-Nassr kalah 3-1 dari Al-Ittihad dalam pertandingan Saudi Super Cup (Piala Super Arab Saudi), Jumat (27/1/2023).

Cristiano Ronaldo juga gagal mencetak gol dalam pertandingan yang digelar di Stadion King Fahd International tersebut.

Cristiano Ronaldo gagal bisa membawa Al-Nassr ke final, mereka tersingkir dari Al-Ittihad di babak semifinal.

Tiga gol Al-Ittihad dicetak oleh Romarinho pada menit 15, gol kedua dicetak oleh Abderrazak Hamdallah menit Ke-43, dan gol ketiga dicetak Mumammad Al-Shanqeeti pada menit Ke-90+3.

Satu-satunya gol Al-Nassr dicetak oleh Talisca pada menit 67.

Kekecewaan dialami Ronaldo yang menjadi kapten saat Al-Nassr kalah 3-1 dari Al-Ittihad di semifinal Piala Super Saudi.

Pemenang akan menghadapi Al-Feiha, yang membukukan kemenangan mengejutkan 1-0 atas Al-Hilal di pertandingan empat besar lainnya, di laga final hari Senin mendatang.

Al-Hilal sekarang akan mengalihkan fokus mereka ke pertandingan pembukaan kampanye Piala Dunia Klub FIFA mereka, mereka akan melawan Wydad AC dari Maroko, pada 4 Februari.

Cristiano Ronaldo harus menunggu beberapa saat untuk mengangkat trofi pertamanya di Saudi Arabia.

Setelah Al-Nassr kalah 3-1 di tangan Al-Ittihad di semifinal Piala Super Saudi.

Pemenang akan bertemu Al-Feiha, yang mencatatkan kemenangan mengejutkan 1-0 atas Al-Hilal pada hari sebelumnya, di final pada hari Senin.

Ronaldo, yang diberi ban kapten untuk pertandingan keduanya bersama pemuncak klasemen, tidak mengeluhkan hasil itu.

Al-Ittihad mencetak dua gol selama penampilan babak pertama yang mengesankan, dan tim Nuno Santo berhasil bertahan dengan cukup nyaman setelah Anderson Talisca membalaskan satu gol untuk Al-Nassr di pertengahan babak kedua.

Al-Ittihad memimpin setelah 15 menit dengan serangan pertama mereka di pertandingan tersebut.

Abdulrahman Al-Aboud bertukar umpan dengan Abderrazak Hamdallah di sisi kiri dan kemudian mengirimkan umpan silang mendatar yang sempurna yang dijebol Romarinho melewati kiper Agustin Rossi, dengan status pinjaman dari Boca Juniors dan melakukan debutnya sebagai pengganti David Ospina yang cedera.

The Tigers tampak semakin percaya diri setelah gol tersebut dan tampak seperti menambah keunggulan mereka saat mereka memotong lini belakang Al-Nassr berkali-kali.

Tim Al Nassr dari Riyadh kesulitan untuk membawa Ronaldo ke dalam permainan tetapi kemudian, tepat sebelum paruh waktu, tampaknya mantan bintang Real Madrid itu hampir membuka gol di Al-Nassr-nya.

Sebuah umpan silang dari kanan mengarah ke kapten Ronaldo di area penalti.

Meski ia melompat tinggi di atas pertahanan Al-Ittihad, sundulannya dari jarak dekat langsung mengarah ke gawang Marcelo Grohe.

Beberapa detik kemudian, Al-Ittihad memperpanjang keunggulan mereka.

Martinez kehilangan penguasaan bola di sisi kanan dan Romarinho melepaskan diri untuk melayangkan umpan silang sempurna ke sisi jauh area penalti.
Hamdallah mengirimkan sundulan yang sama sempurnanya ke arah bola datang dan masuk ke sudut gawang.

Al-Nassr meningkat di babak kedua tetapi masih berjuang untuk menciptakan peluang yang jelas.

Ronaldo nyaris mencetak gol pada menit ke-65, tetapi pemenang Ballon D'or lima kali itu mengirim tendangan bebasnya dari luar sudut kiri area penalti hanya melintas tipis di atas mistar.

Tak lama kemudian, Talisca mengembalikan permainan tim Riyadh saat ia melepaskan umpan silang rendah Luiz Gustavo dari kiri.

Serangan gencar Al-Nassr yang mungkin diharapkan setelah gol tersebut tidak pernah benar-benar terwujud.

Dan Al-Ittihad memastikan tempat mereka di final di masa injury time berkat gol dari Muhannad Al-Shanqeeti.