TRIBUNNEWS.COM - Berbagai fakta tak terduga mewarnai hasil Everton vs Arsenal dalam laga lanjutan pekan ke-22 Liga Inggris, Sabtu (4/2/2023) malam WIB.

Beberapa fakta tersebut antara lain debut manis yang diukir Sean Dyche sebagai pelatih baru Everton pada laga pertamanya.

Berbeda dengan Sean Dyche, debut pahit malah dirasakan Jorginho dalam laga pertamanya bersama tim barunya, Arsenal.

Ada pula nasib apes Mikel Arteta yang tak pernah mampu membawa timnya meraih poin saat bertandang ke markas mantan klubnya, Everton.

Baca juga: Hal-Hal Menarik Arsenal Ditekuk Everton: Debut Ciamik Sean Dyche, Zinchenko Malah Gelut

Goodison Park yang selama ini menjadi kandang Everton pun sepertinya masih belum berjodoh dengan Arteta maupun Arsenal.

Seperti diketahui Arsenal yang datang dengan status pemuncak klasemen kalah mengejutkan di kandang Everton.

Gol tunggal yang dicetak James Tarkowski (60') lewat sundulan membuat Arsenal kembali menorehkan hasil buruk saat bertandang ke kandang Everton.

Kekalahan tipis melawan Everton menjadi alarm bagi Arsenal yang saat ini masih memimpin perburuan gelar juara Liga Inggris.

Jarak poin antara Arsenal dengan Manchester City berpeluang dipangkas menjadi dua angka jika The Citizens mampu mengalahkan Spurs, besok malam.

Sementara itu, kemenangan melawan Arsenal terasa penting bagi Everton untuk keluar dari zona degradasi.

Selain itu, kemenangan tersebut juga mengakhiri puasa tiga poin yang sudah lama tak pernah dirasakan Everton selama tiga bulan lamanya.

Berikut ini beberapa fakta hasil laga Everton vs Arsenal yang telah dirangkum Tribunnews dari Opta & Squawka:

1. Debut Manis Sean Dyche di Depan Publik Everton

Keputusan manajemen Everton untuk menunjuk Sean Dyche sebagai pengganti Frank Lampard terbukti jitu.

Terbukti, Sean Dyche langsung mampu memberikan kemenangan pada laga perdananya menangani Everton.

Bahkan, kemenangan perdana yang diukir Sean Dyche diraih saat melawan Arsenal yang berstatus sebagai pemuncak klasemen.

Tak hanya itu saja, kemenangan melawan Arsenal juga dihiasi permainan luar biasa dari pasukan Everton baik dalam menyerang maupun bertahan.

Sean Dyche akhirnya menjadi pelatih kedua yang pernah mengalahkan tim pemuncak klasemen dalam laga debutnya bersama tim baru.

Sebelum Sean Dyche, Alan Curbishley pernah melakukan hal sama saat menjalani debut bersama West Ham pada tahun 2006 silam.

Tepat pada bulan Desember, Alan Curbishley secara tak terduga mampu membantu West Ham mengalahkan Manchester United selaku pemuncak klasemen.

2. Kenangan Buruk Jorginho pada Laga Debutnya

Berbede dengan Sean Dyche yang merasakan momen manis pada laga debutnya bersama Everton.

Jorginho justru mengalami hal sebaliknya dimana ia menderita kekalahan pada laga pertama bersama tim barunya.

Masuk menggantikan Thomas Partey pada menit ke-59, Jorginho tak bisa berbuat banyak setelah Arsenal justru kebobolan tepat satu menit setelah dirinya masuk.

Dalam kondisi tertinggal, Jorginho tak bisa berbuat banyak untuk membantu timnya agar terhindar dari kekalahan.

Apalagi ia benar-benar baru bergabung dengan Arsenal beberapa hari saja, sehingga permainannya belum menyatu dengan rekan setimnya.

3. Goodison Park yang Masih Tak Berjodoh dengan Arteta & Arsenal

Goodison Park yang menjadi markas kebanggaan Everton nyatanya masih terasa angker bagi Arteta maupun Arsenal.

Bagi Arteta yang pernah menjadi pemain klub tersebut, nyatanya belum pernah menang melawan Everton semenjak melatih Arsenal.

Tiga kekalahan dalam tiga lawatan terakhir ke kandang Everton membuat Arteta benar-benar seperti kehilangan cara untuk mengalahkan timnya.

Sementara itu bagi Arsenal, tim Meriam London tercatat gagal mengalahkan Everton di Goodison Park dalam lima pertemuan terakhir.

Hal itu menandakan bahwa Goodison Park benar-benar belum berjodoh bagi Arteta maupun Arsenal dalam beberapa musim terakhir.

(Tribunnews.com/Dwi Setiawan)