VIDEO Doni Setiabudi: PSSI harus Bersih dari Unsur Politik, Kesempatan untuk Majukan Sepakbola
Doni Setiabudi berharap voters dalam Kongres Luar Biasa (KLB) 16 Februari 2023 benar-benar memilih Ketua Umum yang mementingkan perkembangan sepakbola
Penulis: Abdul Majid
Editor: Srihandriatmo Malau
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Calon Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) periode 2023-2027, Doni Setiabudi sepakat dengan Hamka Hamzah yang mengatakan PSSI masih didominasi orang-orang yang memikirkan politik pribadinya dibanding memajukan sepakbola.
Untuk itu, Doni Setiabudi berharap voters dalam Kongres Luar Biasa (KLB) atau Kongres Pemilihan 16 Februari 2023 benar-benar memilih Ketua Umum yang mementingkan perkembangan sepakbola.
Doni Setiabudi mengatakan itu di acara diskusi sepakbola nasional di Myten Coffee, Senayan Park, Jakarta, Senin (13/2/2023).
“Ya memang betul kalau bicara jujur bang Hamka bilang 70 persen Politik di pengurus PSSI, kalau saya sih 90 persen."
'"Kasih lah kesempatan untuk orang-orang yang benar-benar mau memajukan sepakbola,” ujar Doni.
“Kenapa liga saya bisa schedule 6 bulan karena saya tidak punya kepentingan politik apa-apa, sebagai operator liga tidak punya kepentingan siapa yang juara,” sambungnya.
“Jadi ya benar-benar harus menyingkirkan dari unsur politik tadi, apakan itu kita bisa lepas satu dua tahun ya tidak, tetap berproses,” lanjut CEO Bandung Premier League tersebut.
Lebih lanjut, Doni menegaskan apabila dirinya terpilih menjadi Ketua Umum PSSI, dirinya tidak ingin ada orang-orang klub yang menjabat sebagai anggot Exco PSSI.
Menurutnya, hal itu justru akan menimbulkan konflik kepentingan sehingga tidak bisa memberikan sanksi tegas kepada klub tersebut.
“Pertama jangan ada orang-orang klub di Exco itu harus karena ada orang klub ketua umum akan beban, saya mau kasih sanksi tapi orang klubnya ada di exco."
'"Kalau saya jadi Ketum PSSI saya akan sikat semua, jangan jadi Exco cuma pajangan saja karena saya butuhkan exco itu bekerja dan tidak punya kepentingan terhadap klubnya."
"Jadi regulasi harus dijalankan dengan benar kuncinya juga ada di operator,” tegasnya.
Seperti diketahui dalam Kongres Pemilihan PSSI 16 Februari mendatang, Doni Setiabudi akan bersaing dengan empat calon Ketua Umum lainnya yakni Erick Thohir, La Nyalla Mattalitti, Fary Djemy Francis dan Arif Putra Wicaksono.
Selain pemilihan Ketua Umum PSSI, dalam KLB nanti juga sebanyak 87 voters bakal menentukan Wakil Ketua Umum dan Anggota Exco PSSI periode 2023-2027. (Tribunnews.com/Abdul Majid)