Persib vs Arema FC, Singo Edan Dapat Resep dari Persija-PSM, Arema Beruntung Punya Striker Langka
pelatih Arema FC, I Putu Gede tengah meracik resep yang dia dapatkan dari Persija Jakarta dan PSM Makassar guna menghadapi Persib Bandung.
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
Bukan hanya karena itu, Dedik disebut langka karena tak hanya memiliki naluri mencetak gol.
Striker bernomor punggung 27 itu dinilai juga memiliki kecepatan dan mau turun membantu tim saat bertahan.
"Tipikal dia punya naluri dan kalau dia lakukan seperti kemarin terus, dia bisa melebihi rekor dia," kata Putu Gede.
"Dedik ini bukan hanya di depan, dia orang pertama di pertahanan, ini yang saya harapkan," pujinya.
Lebih lanjut, mantan pelatih PSS Sleman itu mengungkapkan harapannya terhadap Dedik ke depannya.
Ia berharap, Dedik bisa tampil bisa tampil lebih efektif dalam mengonversi peluang menjadi gol.
"Saya cuma menekankan bahwa jika ada peluang, maksimalkan kesempatan mencetak gol," harap sang pelatih.
"Selama ada peluang kalau enggak memanfaatkan dampaknya ke permainan," sarannya.
Tampaknya, saran ini diberikan I Putu Gede tak lepas dari penampilan Dedik pada dua laga terakhir Arema.
Dalam dua laga terakhir Arema, saat kalah dari Persija (0-1) dan menang atas Barito Putera (2-1), Dedik Setiawan gagal mencetak gol.
Bahkan, Dedik cenderung mencatatkan tren cukup buruk dengan satu kartu kuning di laga terakhir Arema melawan Barito Putera.
Terakhi kali Dedik mencetak gol ialah saat Singo Edan mengalahkan RANS Nusantara FC, di mana ia memborong dua gol kemenangan tim (skor 2-1).
Adapun torehan tujuh gol membuat Dedik masuk dalam daftar top skor Liga 1 2022-2023 yang dipenuhi para striker asing.
Pemain berusia 28 tahun itu menjadi salah satu dari tiga striker lokal yang meramaikan persaingan papan top skor Liga 1 2022-2023.
Selain Dedik, ada striker Madura United, Beto Goncalves yang juga mencetak tujuh gol dan PSM Makassar, Ramadhan Sananta dengan delapan gol.
(Arif Setiawan/BolaSport/Kompascom)