Liverpool vs Real Madrid: The Reds Ingin Balas Dendam, Live Vidio Rabu 22 Februari Pukul 03:00 WIB
Liverpool mengusung misi balas dendam saat mereka menghadapi Real Madrid di laga leg pertama Babak 16 Besar Liga Champions di Anfield, Rabu (22/2).
Penulis: Muhammad Barir
Kekalahan tahun lalu sangat menyakitkan di akhir upaya pengejaran Liverpool meraih empat trofi yang juga gagal diraih, sebuah pencarian yang hanya membawa kesuksesan mereka di paial FA dan Piala Liga dan membuat para pemain Klopp kesulitan secara mental dan fisik musim ini.
Pengalaman buruk dirasakan penggemar Liverpool setelah polisi Prancis menggunakan kekuatan berlebihan dalam adegan buruk di luar Stade de France sebelum kick-off di final Liga Champions.
Dampak dari insiden tersebut masih terasa dan itu akan menjadi momen penyulut bagi Liverpool jika mereka dapat mengakhiri dominasi Real Madrid sebagai juara bertahan Liga Champions.
Hal yang tidak luput dari perhatian para penggemar Liverpool adalah bahwa final Liga Champions tahun ini diadakan di Istanbul, tempat kemenangan mereka atas AC Milan di laga final tahun 2005.
Kembali ke Stadion Ataturk akan membawa kembali kenangan manis bagi The Reds, tapi pertama-tama mereka harus melewati pasukan Carlo Ancelotti di babak 16 Besar.
Setelah satu musim rusak oleh masalah pertahanan Liverpool, Klopp bisa merebut clean-sheet kedua berturut-turut saat Liverpool melawan Everton dan Newcastle, suatu prestasi yang belum pernah mereka capai di liga sejak Oktober.
"Masif, 100 persen. Itu menjelaskan sedikit masalah yang kami miliki dalam permainan di mana kami tidak dapat mengendalikannya dengan lebih baik. Sudah lama sekali kami berada dalam situasi seperti itu," kata Klopp.
“Sangat disayangkan sepak bola tidak seperti bersepeda, selalu berada di level yang sama. Itu berbeda. Satu-satunya cara Anda bisa kembali ke jalurnya adalah dengan menang".
"Kami sekarang telah melakukannya dua kali berturut-turut dan itu terasa sangat luar biasa."
Setelah serangkaian kekalahan memalukan di Brentford, Brighton (dua kali) dan Wolves, Liverpool memberi diri mereka kesempatan untuk kembali ke jalurnya.
Darwin Nunez dan Cody Gakpo adalah pencetak gol melawan Newcastle, tetapi dia paling terdorong oleh cara Liverpool berjuang untuk menaklukkan tim yang melemparkan pemain ke depan untuk mencari jalan kembali ke permainan.
Kebersamaan yang secara tradisi menjadi ciri khas tim Klopp, tidak selalu terlihat musim ini.
"Kami tidak mencetak gol ketiga dan itu membuat permainan tetap menarik. Semua pujian untuk mereka, mereka telah melakukan perubahan yang tepat, mereka berjuang sangat keras," kata Klopp.
Satu-satunya kekhawatiran Klopp menjelang pertandingan melawan Real Madrid adalah cedera bahu yang diderita Nunez saat bertabrakan dengan Kieran Trippier di babak kedua.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.