Lewandowski mencatatkan namanya di papan skor jelang turun minum setelah menuntaskan umpan Sergi Roberto.

Kemenangan itu memantapkan Los Cules di puncak klasemen sementara dengan 59 poin dari 22 laga, terpaut delapan poin dari Real Madrid yang sebelumnya mengalahkan Osasuna 2-0.

Selain raihan tiga poin, hal yang membuat Xavi semringah adalah dia bisa melakukan rotasi dengan mulus, di mana para pemain yang biasa jadi pengganti, tampil di level yang bagus.

"Mereka sangat bagus, saya senang dengan rotasi dan senang melihat respons mereka memanfaatkan peluang," ujarnya.

Dia memberi sorotan khusus kepada Ferran Torres yang cemerlang bermain di sayap kanan, dan selalu membuat para pemain Cadiz kewalahan.

Xavi bercanda bahwa semua pemain sayapnya lebih suka bermain di sektor sayap itu.

"Kami mengalami kekacauan di sana. Hal terbaiknya adalah kami memiliki alternatif karena Ousmane (Dembele), Rafa (Raphinha) juga bisa bermain di kiri.

Sang pelatih juga memberikan apresiasi untuk Sergi Roberto, yang menyandang ban kapten menyusul absennya Sergio Busquets.

Selain mencetak gol, Sergi juga memberi assists untuk gol kedua Barca.

"Saya punya kepercayaan sangat besar kepadanya. Dia pemain yang mengabadikan semuanya untuk klub ini. Dia siap bermain di posisi mana pun.

Dia tak pernah mengeluh. Dia kapten yang hebat, tipikal tak egoistis," katanya memuji.

Xavi menyebut, dengan karakternya yang bagus, Sergi tak sepantasnya jadi sasaran kritikan, seperti yang dialami belakangan ini.

"Itu kritikan tak berdasar. Kritikan tak adil. Saya tegaskan, Sergi salah satu pemain penting di tim ini," ujar Xavi menegaskan.

Selanjutnya, Barca akan menyambangi Manchester United di Old Trafford dalam leg kedua playoff Liga Europa pada Jumat (24/2) mendatang.