Thomas Doll Tetap Kesal Meski Persija Jakarta Berhasil Kalahkan Barito Putera, Kenapa?
Meski berhasil memenangkan pertandingan, Pelatih Persija, Thomas Doll tetap kesal seusai pertandingan yang disaksikan oleh 8 ribuan penonton
Penulis: Alfarizy Ajie Fadhillah
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
Thomas Doll Tetap Kesal Meski Persija Jakarta Berhasil Kalahkan Barito Putera, Kenapa?
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Alfarizy AF
TRIBUNNEWS.COM. JAKARTA - Persija Jakarta menuntaskan perlawanan Barito Putera dalam duel pekan ke-26 Liga 1 2022/23.
Seperti akan berakhir imbang, duel itu selesai untuk kemenangan Macan Kemayoran - julukan Persija Jakarta, 2-1 atas skuad besutan Rahmad Darmawan, Rabu (22/2/2023).
Meski berhasil memenangkan pertandingan, Pelatih Persija, Thomas Doll tetap kesal seusai pertandingan yang disaksikan oleh 8 ribuan penonton di stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Jawa Barat, itu.
Baca juga: Fakta Persija Kalahkan Barito Putera, Bikin Persib Tertekan, Ada Penghormatan Buat Sang Legenda,
Pelatih asal Jerman itu kesal karena dalam jalannya pertandingan banyak pemain Barito Putera yang berjatuhan.
Hal tersebut, lanjut Doll, bisa merusak jalannya pertandingan karena permainan yang ditampilkan oleh anak didiknya jadi tidak memiliki ritme.
"Saya senang karena bisa comeback, mentalitas yang besar, tapi yang saya harus katakan adalah pertandingan tadi tidak ada yang bisa menikmati," ujar Doll dalam sesi jumpa pers usai pertandingan di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Jawa Barat.
"Setiap menit pemain terlentang di lapangan, dan wasit meniup peluit, itu merusak sepakbola, kami tidak bisa menemukan ritme permainan, setiap menit berhenti, pemain tidak bisa mencari flow dan ritme," tegasnya.
Baca juga: Sindir Diving di Liga 1, Thomas Doll: Pemain Bergulingan Tiap 10 Detik, Kenapa Tak Pakai VAR?
Thomas Doll juga sempat mengeluhkan hal ini pada saat beberapa waktu lalu seusai memimpin latihan di Nirwana Park, Depok, Jawa Barat, Senin (20/2/2023).
Pelatih asal Jerman itu mengatakan hal tersebut bisa merusak sepakbola Indonesia apabila semakin jamak ditemukan dalam setiap pertandingan.
"Kami ingin sepak bola di Indonesia berkembang, tapi dengan seperti itu mereka melakukannya di setiap pertandingan, di setiap tim yang sedang memimpin, pemain bergeletak di lapangan mulai dari kiper hingga striker," kata Doll.
"Saya tidak suka sepakbola seperti, saya sudah lama berkarier di sepakbola dan tidak pernah menemukan seperti ini, tidak hanya pemain dan pelatih," sambungnya.
Dengan dengan hasil pertandingan ini Persija Jakarta menduduki peringkat kedua klasemen sementara dengan Mengoleksi 50 poin dari 25 pertandingan.
Dari 25 pertandingan, Macan Kemayoran meraih hasil 15 kemenangan, lima imbang dan lima kali kalah.
Di sisi tim tamu, Barito Putera masih berkutat di zona ini degradasi dengan mengemas 22 poin dari 25 pertandingan.
Barito Putera kalah dua kali beruntun di Stadion Patriot Candrabhaga, setelah sebelumnya juga takluk 0-1 dari Arema FC di pekan ke-25.