Federico Chiesa Berpacu dengan Waktu Agar Bisa Fit saat Nantes vs Juventus di Leg Kedua Liga Eropa
Bintang Juventus, Federico Chiesa berpacu dengan waktu agar bisa fit untuk ambil bagian di leg kedua babak 16 besar Liga Europa melawan FC Nantes.
Penulis: Deny Budiman
Editor: Muhammad Barir
TRIBUNNEWS.COM- Bintang Juventus, Federico Chiesa berpacu dengan waktu agar bisa fit untuk ambil bagian di leg kedua babak 16 besar Liga Europa melawan FC Nantes.
Federico Chiesa, pemain sayap Italia berusia 25 tahun itu kembali setelah hampir 12 bulan absen pada November tahun lalu.
Federico Chiesa memulai laga perdananya kembali setelah ligamennya pecah pada Januari 2022.
Chiesa mulai tampil lebih konsisten untuk Juventus selama beberapa minggu terakhir.
Namun, dia terpaksa melewatkan kemenangan 2-0 atas Spezia karena cedera otot ringan, yang dideritanya saat bermain imbang 1-1 dengan Nantes pekan lalu --di mana dia mengemas assists untuk gol Dusan Vlahovic.
Dikutip dari Calciomercato.com, Chiesa ikut latihan singkat bersama tim, sebelum memisahkan diri untuk latihan sendirian.
Pelatih Massimiliano Allegri masih akan melihat kondisi akhir sang winger.
Besar kemungkinan, saat melawan Nantes nanti Chiesa baru akan keluar dari bangku cadangan di babak kedua.
Janji Angel di Maria
Angel di Maria sedang dalam performa terbaiknya bersama Juventus.
Di tiga laga terakhir, Angel di Maria, winger asal Argentina berusia 35 tahun ini selalu tampil jadi aktor utama tim.
El Fideo, julukan dari Angel di Maria berjanji akan kembali memberikan yang terbaik saat Juventus melawat ke markas Nantes, Stadion de la Beaujoire, Louis Fonteneau, Prancis dalam leg kedua playoff 16 besar Liga Europa, Jumat (24/2) dini hari nanti.
Dalam leg pertama di Turin pekan lalu, Juventus sempat unggul 1-0 lewat gol Dusan Vlahovic di menit ke-13.
Namun, tim tamu dari Prancis menyamakan kedudukan jadi 1-1 lewat gol Ludovic Blas di menit ke-60.
Peran Di Maria sangat menonjol saat laga pertama.
Meski tak mencetak gol, namun secara keseluruhan dia yang menghidupkan serangan tim Nyonya Tua.
Situs Whoscored pun mendapuknya sebagai man of the match dengan nilai tertinggi 80.
Empat hari sebelumnya, El Fideo mengemas assist dalam kemenangan Juventus 1-0 atas Fiorentina.
Dan di laga terakhir (19/2) lalu, Di Maria mencetak gol penentu kemenangan Juventus 0-2 atas Spezia.
Dengan performa yang mencorong seperti demikian, diharapkan Di Maria bisa kembali jadi pembeda dalam laga hidup mati Bianconeri dini hari nanti.
Dan El Fideo pun berjanji.
"Saya selalu sepenuh hati membantu tim, baik jadi starter atau saat jadi pemain pengganti. Setelah assists melawan Fiorentina, dan man of the match lawan Nantes, saya menginginkan gol.
Dan itu datang (lawan Spezia). Saya ingin lanjut, dengan penampilan terbaik lainnya (lawan Nantes)," ujarnya berjanji dikutip dari liberoquotidiano.it.
Di Maria musim ini sudah terlibat dalam sepuluh gol Juventus di berbagai kompetisi, dengan perincian empat gol, dan enam assists.
Rata-rata, dia terlibat dalam satu gol setiap 97 menit.
Pelatih Juventus, Massimiliano Allegri mengapresiasi di Maria sebagai pembeda, seperti di laga kontra Spezia.
"Kami terkejut karena Spezia bermain dengan empat bek. Itu di luar perkiraan, dan para pemain kami jadi kebingungan. Di situlah Maria membuat perbedaan," ujarnya dikutip dari Football-Italia.
"Pernahkah kalian melihat seorang juara gelisah atau histeris ketika menguasai bola di kakinya? Saya belum pernah, dan saya melatih cukup banyak di antara mereka. Ketenangan itu datang dari pengalaman dan kualitas. Itu yang ditunjukkan oleh Di Maria," ujar Allegri.
Di Maria akan jadi starter kembali di lini depan Juventus dalam formasi 4-3-3, mendampingi Vlahovic sebagai ujung tombak, dengan Filip Kostic mengisi posisi penyerang kiri, menyusul masih cederanya Federico Chiesa.
Di lini belakang, bek sentral dari Brasil, Bremer bakal kembali tampil setelah terkena suspend pekan lalu.
Kemungkinan dia akan bertandem bareng kompatriotnya, Danilo di jantung pertahanan, dengan bek veteran, Leonardo Bonucci bisa jadi opsi alternatif.
Juventus turun kasta ke Liga Europa setelah mereka finis ketiga di bawah Benfica, dan Paris Saint Germain di penyisihan grup Liga Europa.
Ini kali pertama mereka berkompetisi di Liga Europa sejak sembilan tahun terakhir. Namun, mereka harus berjuang sebelum bisa masuk ke babak 16 besar.
Setelah sempat babak belur, ditambah dikurangi 15 poin, Bianconeri kini terlihat mulai stabil.
Pasukan Allegri tak terkalahkan dalam lima laga terakhir.
Hasil imbang 1-1 kontra Nantes lalu jadi satu-satunya raihan satu poin dengan empat laga lainnya disapu bersih dalam kemenangan clean sheet
Di sisi lain, Nantas yang finis kedua di Grup G Liga Europa, sedang memburu babak 16 besar pertama mereka di liga Eropa sejak 22 tahun lalu.
Sayang, modal mereka tak terlalu meyakinkan setelah ditekuk Lens 3-1 dalam laga terakhir, yang membuat mereka tertahan di peringkat 13 Ligue 1, terpaut sembilan poin dari zona degradasi.
Tapi, skuat asuhan Antoine Kombouare punya rekor cukup bagus saat main di kandang. Mereka hanya kalah tiga kali dari 14 laga di Stadion de la Beaujoire di berbagai kompetisi.
Menjamu Juventus dalam duel hidup mati akan menjadi tantangan terbesar mereka musim ini.
(Tribunnews/den)
Direct Points
- Di Maria sedang on fire
- Jadi aktor utama Juventus di 3 laga terakhir
- Chiesa berpacu dengan waktu untuk fit
Nantes(1) vs (1)Juventus
Janji Di Maria
Angel Di María
Juventus
Nomor 22
35 tahun
180 cm
Argentina
Gelandang serang (kiri, kanan, sentral), Striker
Stats Serie A 2022/23
9(5) main
721 menit
4 gol
3 assists
1,6 tendangan ke gawang/gim
79,2 persen tendangan akurat/gim
Nilai 6.97
*) versi Whoscored
Liga Europa
Leg ke-2 (1-1)
Playoff 16 besar
Stadion de la Beaujoire, Prancis
Jumat (24/2) dini hari
K-S-M-M-M
Nantes 3-5-2
Lafont; Victor, Girotto, Pallois; Centonze, Sissoko, Chirivella, Moutoussamy, Coco; Blas, Mohamed
M-S-M-M-M
Juventus 4-3-3
Szczesny; De Sciglio, Danilo, Bremer, Sandro; Fragioli, Locatelli, Rabiot; Di Maria, Vlahovic, Kostic
Top Ratings
Nantes
Ludovic Blas 7.39
Mostafa Mohamed 6.87
Alban Lafont 6.67
Juventus
Ángel Di María 7.98
Adrien Rabiot 7.56
Federico Chiesa 7.52
Statistik Pertandingan
Leg Ke-1 (24/2)
Juventus Nantes
1 Gol 1
56 persen Penguasaan bola 44 persen
14(6) Tendangan (akurat) 7 (1)
8 Pelanggaran 11
2 Kartu Kuning 3
0 Kartu Merah 0
0 Offside 1
3 Tendangan Sudut 5
0 Penyelamatan 6