Man Utd vs Barcelona: Adu Tajam Rashford dan Lewandowski, Live SCTV Jumat 24 Feb. Pukul 03:00 WIB
Laga Manchester United vs Barcelona ini mempertemukan dua striker top Eropa, Marcus Rashford dan Robert Lewandowski.
Penulis: Muhammad Barir
TRIBUNNEWS.COM- Setelah bermain imbang 2-2 di leg pertama, Manchester United dan Barcelona akan menghadapi duel penentuan pada leg kedua playoff Piala Eropa yang digelar di Old Trafford Jumat (24/2).
Laga Manchester United vs Barcelona ini mempertemukan dua striker top Eropa, Marcus Rashford dan Robert Lewandowski.
Setelah Piala Dunia, tidak ada pemain di lima liga top Eropa yang terlibat dalam 20 gol seperti Marcus Rashford, si penyerang dari Manchester United.
Pemain berusia 25 tahun itu telah mencetak 16 gol dan empat assist dalam 17 penampilannya sejak Piala Dunia Qatar.
Dikutip dari Whoscored, secara keseluruhan pada musim ini, Rashford striker asal Inggris ini telah mencetak 27 gol dan 6 assist dalam 41 pertandingan untuk klub dan negaranya.
Termasuk, dia telah menyumbang 24 gol dan menyumbang 6 assist untuk MU di empat kompetisi (Liga Eropa, Piala Liga, Liga Premier, dan FA Cup).
Lewandowski, striker dari Polandia juga menunjukkan angka yang hampir sama, dia telah mencetak 27 gol dan 7 asis untuk klub dan negaranya pada musim ini.
Termasuk menyumbang 24 gol dan menyumbang 5 assist untuk Barcelona di Liga Champions, La Liga, Liga Eropa, Copa del Rey, dan Supercopa de Espana.
Keduanya akan bertemu dalam laga menentukan lolos atau tidaknya MU atau Barcelona ke babak 16 Besar Liga Eropa setelah leg pertama berakhir 2-2.
Berbicara menjelang pertandingan, Manajer MU, Erik ten Hag mengatakan Rashford adalah salah satu penyerang terbaik di Eropa dan dia telah menasihati strikernya yang sedang dalam performa terbaik untuk tetap merasa haus untuk selalu mencetak gol.
"Saya tidak tahu apakah torehan golnya akan berhenti, tetapi dia harus terus melakoni dari pertandingan ke pertandingan dengan melakukan hal yang benar," kata Erik ten Hag dikutip dari AFP.
"Saya pikir sebagai manajer, sebagai staf pelatih kita harus mendorong mereka tetapi akhirnya semuanya tergantung pemain. Ketika dia kehilangan fokus maka catatan mencetak golnya jelas akan berhenti," ucapnya.
"Dia memiliki begitu banyak keterampilan dan potensi, saya pikir masih akan ada lagi. Ketika dia bekerja dengan baik, dia bahkan akan mencetak lebih banyak gol karena dia bisa mencetak gol dengan kaki kiri, kanan, dan kepalanya," katanya.
Selama satu minggu terakhir ini saja, pemain berusia 25 tahun itu telah mencetak tiga gol dalam dua pertandingan melawan Barcelona dan Leicester.