Nasib AC Milan Bak Jatuh Tertimpa Tangga, Sudah Terpuruk Malah Ditambah Isu Pemain Tak Harmonis
AC Milan dihadapkan kondisi sulit dengan rumor perpeecahan di ruang ganti hingga sejumlah pemain memiliki hubungan tak harmonis.
Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Facundo Chrysnha Pradipha
TRIBUNNEWS.COM - Isu kisruh ruang ganti menerpa klub Liga Italia, AC Milan dalam upaya mereka mempertahankan gelar juara Scudetto.
AC Milan nampak mengalami fenomena 'habis bensin' dalam beberapa pertandingan terakhirnya di berbagai ajang.
Sebelum kemenangan 1-0 atas Torino dan Tottenham Hotspur, AC Milan dilanda masalah pelik. Skuad asuhan Stefano Pioli tak meraih hasil positif dalam empat pertandingan beruntun.
Kalah dari Inter Milan dua kali (1-0, 3-0), dibantai Sassuolo (2-5) dan takluk di kaki Lazio (4-0) membuktikan ada yang tak beres dengan Rossoneri -julukan Milan-.
Baca juga: Jadwal Liga Italia Pekan 24: Empoli vs Napoli, AC Milan vs Atalanta hingga Derby della Mole
Hal inilah yang kemudian berseliweran isu mengenai keretakan ruang ganti AC Milan.
Posisi Zlatan Ibrahimovic dan kolega di tabel klasemen Liga Italia memang tak menguntungkan dalam perburuan gelar juara.
Rossoneri berada di posisi empat klasemen. AC Miolan mengumpulkan 44 poin hasil dari 13 kemenangan, lima kali ser dan lima kekalahan.
Tim besutan Stefano Pioli sebenarnya tertinggal cukup jauh dari pemuncak klasemen Liga Italia, Napoli.
Napoli yang menyandang status sebagai Capolista, mengumpulkan 62 poin atau unggul 18 angka dari AC Milan.
Meski giornata Liga Italia akan rampung pada pekan ke-38, namun sulit rasanya berbicara peluang Milan untuk back to back gelar juara.
Terlebih musim ini Napoli dalam tren performa ciamik. Klub berjuluk Partenopei ini hanya menelan satu kekalahan, tepatnya saat takluk di kaki Inter Milan dengan skor 1-0.
Isu ruang ganti pemain ini menjadi bahan pergunjingan pendukung Milanisti, pendukung setia AC Milan.
Banyak yang mengklaim jika ada perseteruan antar pemain yang diakibatkan performa tim cenderung loyo.
Isu seputar keretakan hubungan antar pemain sampai ke telinga penggawa Milan, Junior Messias.