Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Superskor

Mengulik Tiga Alasan Timnas U20 Indonesia Terancam Kandas di Piala Asia U20 2023

Timnas U20 Indonesia memiliki tiga alasan untuk tergusur di Piala Asia U20 2023. Cuaca ekstrem, absennya pemain andalan dan lini serang yang mandul.

Penulis: Bayu Satriyo Panegak
Editor: Dwi Setiawan
zoom-in Mengulik Tiga Alasan Timnas U20 Indonesia Terancam Kandas di Piala Asia U20 2023
Instagram PSSI
Skuad Timnas Indonesia U-20 persiapan hadapi turnamen mini, Internasional Friendly Match mulai hari ini, Jumat (17/2/2023) 

Hokky bersama PSS Sleman di Liga 1 hanya mencatatkan 10 pertandingan dengan nihil gol.

Sedangkan Ronaldo Kwateh ketika berseragam Madura United paruh musim lalu hanya sumbang masing-masing satu gol dan asisst untuk Laskar Sappe Kerab.

Pemain aboard di Liga Turki bersama Bodrumspor belum berhasil mengasah kembali ketajamannya.

Pasalnya sepak bola di Turki sedang dihentikan karena gempa dasyat yang menguncang awal Februari lalu.

Baca juga: Timnas U20 Indonesia Takluk dari Irak, Shin Tae-yong Sebut Kualitas Pemain Cadangan Masih Kurang

Pelatih Timnas Indonesia U-20, Shin Tae-yong, saat konferensi pers sebelum pertandingan Irak vs Timnas Indonesia U-20 di laga fase penyisihan Grup Piala Asia U-20 2023, Selasa (28/2/2023).
Pelatih Timnas Indonesia U-20, Shin Tae-yong, saat konferensi pers sebelum pertandingan Irak vs Timnas Indonesia U-20 di laga fase penyisihan Grup Piala Asia U-20 2023, Selasa (28/2/2023). (HandOut/IST)

Atas hasil itu, pelatih kepala Timnas U20 Indonesia, Shin Tae-yong sedikit menyesalkan permainan anak asuhnya.

"Kami tidak bisa mencetak gol, meski mendapat banyak peluang. Ini hal yang harus kami perbaiki, dan tentu saja ini terkait kemampuan pemain. Di babak kedua kami unggul jumlah pemain, mungkin kami harus meningkatkan pola permainan kami,” ujar Shin Tae-yong dilansir melalui laman PSSI, Rabu (1/2/2023).

"Kami bermain bagus di babak pertama, tapi saya masih belum tahu mengapa kami tidak bisa bermain lebih baik lagi saat unggul jumlah pemain. Sebagai pelatih, saya akan evaluasi tim dan akan berbicara dengan tim,” tambahnya Tae-yong.

Pemain Fiji nomor 13 Pawan Singh saat beradu dengan Hugo Samir di Friendly Match, Jumat (17/2/2023)
Pemain Fiji nomor 13 Pawan Singh saat beradu dengan Hugo Samir di Friendly Match, Jumat (17/2/2023) (pssi)
Berita Rekomendasi

Shin Tae-yong sempat memasukan beberapa pemain yang bersifat menyerang.

Wahyu Ginanjar, Rabbani Tasnim dan Hugo Samir masuk pada babak kedua.

Namun usaha tersebut tetap sia-sia, bahkan Garuda Muda kecolongan satu gol meski unggul jumlah pemain.

(Tribunnews.com/Bayu Panegak/Abdul Majid)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas