TRIBUNNEWS.COM - Hasil laga Borneo FC vs Persija dalam lanjutan Liga 1 pekan 29 berakhir dengan skor 3-1, Rabu (8/3/2023) sore.

Berlangsung di Stadion Segiri Samarinda, Borneo FC tampil percaya diri. Stefano Lilipaly tampil mencolok lewat ukiran dua assist untuk gol M Sihran (9') dan Terens Puhiri (80').

Satu gol tambahan dicetak oleh Matheus Pato (89'). Sementara satu gol balasan Persija dicetak oleh Osvaldo Haay (77').

Hasil ini membuat Persija tertahan di peringkat 3 klasemen Liga 1 dan memuluskan langkah PSM juara musim ini.

Baca juga: Hasil Liga 1: Persib vs Persik 0-2, Si Maung Habis Bensin, Eks Persija Buka Keunggulan Macan Putih

Jalannya Pertandingan

Tampil di hadapan publik sendiri, Borneo FC tampil lebih percaya diri.

Pada menit ke-3, Matheus Pato sudah menghasilkan peluang melalui tembakannya, tapi masih mampu diblok pemain Persija.

Persija tak mau kalah, Aji Santoso lepaskan tembakan sasaran.

Borneo Fc yang bermain ofensif akhirnya mampu membuka keunggulan lebih dulu pada menit ke-7.

Umpan silang Stefano Lilipaly ke kotak penalti Persija berhasil dimaksimalkan oleh M Sihran.

M Sihran merangsak masuk di antara dua pemain bertahan Persija untuk menyundul bola yang yang mengarah ke tiang jauh sisi kiri Andritany.

Skor 1-0 untuk Borneo FC.

Tertinggal satu gol, Persija coba merespon dengan umpan terobosan bola-bola atas. Umpan panjang Syahrian Abimanyu mengarah ke kotak penalti di mana ada pergerakan Witan Sulaeman.

Namun upaya itu masih bisa digagalkan bek Borneo FC, Julio Cesar.

Pada menit 20, Borneo FC mendapatkan kesempatan dari skema bola mati yang tak jauh dari kotak penalti Persija menyusul pelanggaran Hanif Sjahbandi.

Janathan Bustos yang menjadi eksekutor Borneo FC mengarahkan bola ke gawang, namun masih melambung.

Tim asuhan Thomas Doll masih kesulitan menembus pertahanan Borneo FC yang dikawal Julio Cesar.

Tak hanya umpan-umpan pendek yang diandalkan Witan dan kolega, tetapi juga bola-bola atas yang mampu diblok.

Hingga satu menit tambahan waktu babak pertama berakhir, Borneo FC mampu mempertahankan keunggulan 1-0 dari Persija.

Di awal babak kedua, giliran Persija yang mendapat peluang dari skema bola mati di depan mulut gawang Borneo FC.

Witan yang maju sebagai eksekutor belum maksimal, bola tendangannya melebar dari gawang Angga Saputra di sisi kiri.

Tak lama berselang, giliran Aji Kusuma yang menghadirkan peluang, umpan silangnya disontek Riko. Tapi sayang, sontekan Riko tidak sempurna yang menyebabkan laju bola jauh dari gawang.

Pada pertengahan babak kedua, Thomas Doll menambah daya gedor Persija dengan memainkan Osvaldo Haay yang menggantikan Witan Sulaeman.

Thomas Doll juga memainkan Sandi Arta Samosir dan Rahma Nico.

Sementara Borneo FC tak mau ketinggalan dengan memainkan pemain sayap cepat, Terens Puhiri menggantikan M Sihran.

Keputusan Thomas Doll melakukan pergantian pemain langsung berdampak dalam 10 meni.

Hasilnya, Persija mampu menyamakan kedudukan dari sontekan Osvaldo Haay.

Berawal dari umpan terobosan Arta Samosir yang melebar ke sisi kanan, bola diterima Riko Simanjuntak.

Riko mengambil inisiatif untuk mengumpan ke kotak penalti yang kemudian disontek Osvaldo Haay karena berada tanpa kawalan pemain Borneo FC.

Skor 1-1 untuk kedua tim.

Gol Osvaldo Haay langsung dibalas Terens Puhiri dua menit berselang (79') untuk membuat Boneo FC unggul 2-1.

Skema yang hampir sama dari gol pertama Borneo FC. Lilipaly jadi kreator gol bagi rekannya.

Mantan pemain Bali United itu melepaskan umpan silang dari sisi kiri ke sisi tengah kotak penalti Persija.

Terens Puhiri muncul di antara pemain Persija yang kemudian menyontek bola dengan kaki bagian terluarnya.

Pada menit 85, anak asuh Thomas Doll melakukan kesalahan yang harus dibayar mahal Persija.

Matheus Pato berhasil mencetak gol ketiga Borneo FC setelah lepas dari kawalan pemain bertahan Persija dan adangan Andritany.

Hingga 3 menit waktu tambahan berakhir, Borneo FC sukses mempertahankan keunggulan 3-1 dari Persija.

Susunan Pemain Borneo FC vs Persija

Borneo FC

Angga Saputra, Diego Michiels, Julio Cesar Da Silva, Fajar Fathurrahman, Hendro Siswanto, Adam Alis, Jonathan Bustos, Irsan Rahman Lestaluhu, M Sihran. Stefano Lilipaly, Matehus Pato.

Pelatih: Pieter Egge Huistra

Persija

Andritany Arhiyasa, Hansamu Yama, Ilham Rio Fahmi, Ondrej Kudela, Firza Andika, Riko Simanjuntak, Hanif Sjahbandi, Resky Fandi Witriawan, Syahrian Abimanyu, Witan Sulaeman, Aji Kusuma.

Pelatih: Thomas Doll

(Tribunnews.com/Sina)