“Salah satu faktor penting adalah memainkan pertandingan kedua dengan dukungan para penggemar dan mengetahui apa yang harus kami lakukan untuk menyingkirkan lawan kami," ucapnya.

"Fans Betis seharusnya senang dengan hasil drawing ini. Kami harus tampil baik di Old Trafford dan menjaga harapan tetap tinggi di leg pertama untuk melihat apakah kami bisa lolos di leg kedua," katanya.

Dikenal sebagai "Insinyur" karena gelar teknik sipil yang ia pelajari di Cile, Pellegrini mengesankan saat melatih Villarreal antara 2004-2009, membawa tim Juan Riquelme ke semifinal Liga Champions pada 2006 dan finis kedua di La Liga pada tahun 2008.

Setelah bertugas di Real Madrid yang finis kedua di liga dan Malaga, Pellegrini mengambil alih Man City, memenangkan Liga Premier pada 2014, mengalahkan Liverpool untuk meraih gelar.

Setelah hengkang pada 2016, dia menghabiskan dua tahun di Hebei China Fortune dan kembali ke Inggris bersama West Ham, sebelum mengambil alih Real Betis pada 2020, klubnya yang ke-15.

Dia membimbing Betis meraih trofi pertama mereka sejak 2005 melawan Valencia di final Copa del Rey tahun lalu, bermain kreatif, sepak bola menyerang.

Betis tidak diperkuat bintang kreatif Nabil Fekir dan Sergio Canales, tetapi Canales kembali berlatih pada Senin bersama rekan satu timnya.
Canales mengatakan dia ingin tampil dalam pertandingan Eropa.

"Tiga poin melawan Madrid seperti tiga poin melawan Villarreal atau Mallorca yang akan datang nanti, pertandingan Manchester United berbeda, karena satu hasil mempengaruhi keseluruhan kompetisi," jelas sang playmaker pekan lalu.

"Di La Liga saya lebih tenang dan saya tahu jalan masih panjang dan saya akan kembali ke 100 persen," katanya.

Meski United dipermalukan di Anfield, tim asuhan Ten Hag masih menjadi favorit untuk menang melawan Betis, dipenuhi bintang-bintang termasuk Marcus Rashford, Bruno Fernandes, dan Casemiro.

Pellegrini percaya hasil undian Liga Eropa menunjukkan Real Betis dapat bersaing dengan tim mana pun, sekalipun sebagian besar skuatnya tidak dikenal di luar Spanyol.

"Tim selalu bekerja untuk berkembang, selalu ada pemain yang absen karena berbagai alasan dan mereka yang fit harus terus maju. Untuk waktu yang lama tim ini telah kompetitif, tidak peduli siapa yang mereka lawan," katanya. (Tribunnews/mba)