Timnas Indonesia Lawan Kenya dan Burundi di Laga FIFA Matchday? Ini Kata Dirtek PSSI
Dirtek PSSI Buka Suara Soal Calon Lawan Timnas Indonesia di FIFA Matchday, benarkah Timnas Indonesia akan menghadapi Burundi dan Kenya?
Penulis: Alfarizy Ajie Fadhillah
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
Timnas Indonesia Lawan Kenya dan Burundi di Laga FIFA Matchday? Ini Kata Dirtek PSSI
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Alfarizy AF
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Direktur Teknik PSSI, Indra Sjafri buka suara soal calon lawan Timnas Indonesia di FIFA Matchday mendatang.
FIFA Matchday itu akan berlangsung pada periode 20-28 Maret 2023 mendatang dan direncanakan bergulir di Indonesia.
Sampai sejauh ini, sudah ada dua calon lawan Timnas Indonesia yang kabarnya telah berhembus di jagat maya.
Baca juga: Dalih Shin Tae-yong Soal Kegagalan Timnas U-20 Indonesia: Dari Fisik Hingga Skuad Tak Lengkap
Baca juga: Kapten Timnas Indonesia U-20 Tetap Pede Menatap Piala Dunia U-20: Kami Punya Kecepatan
Informasi tersebut bermula dari akun twitter 257Foot yang mengatakan Burundi akan uji coba melawan Timnas Indonesia.
Dalam cuitannya, Burundi akan datang ke tanah air untuk menghadapi Timnas Indonesia dan Kenya.
Kendati demikian, Indra Sjafri belum bicara banyak soal calon lawan skuad Garuda di FIFA Matchday mendatang.
"Ya kita lihat nanti karena memang yang mengurus itu kan hubungan internasional," ujar Indra Sjafri.
Peringkat FIFA kedua negara itu juga berada di atas Timnas Indonesia yang duduk di peringkat 151.
Namun peringkat kedua negara itu lebih rendah dari Curacao yang menjadi lawan Timnas Indonesia pada FIFA Matchday edisi sebelumnya.
Burundi saat ini duduk di posisi ke 141 rangking FIFA. Sedangkan Kenya lebih tinggi berada di posisi ke 101 rangking FIFA.
"Seperti yang saya sampaikan kemarin, saya dan Coach Shin hanya menetapkan kriteria siapa calon lawan FIFA Matchday dari Januari sampai sebelum FIFA Matchday," kata Indra.
"Itu kami sudah kasih tau bulannya, kriteria dan lain-lain, itu pekerjaan teknis kami di situ aja. Terus bagaimana supaya negara tersebut mau, calon calon itu mau, kan di PSSI ada (departemen) hubungan internasional yang melakukan komunikasi," jelasnya.
Indra Sjafri pun mengatakan bahwa pertandingan itu akan berlangsung di Indonesia, sesuai dengan arahan Ketua Umum PSSI.
"Kalau tak salah arahan Pak Ketum, kalau bisa bermain di dalam negeri karena suporter penonton masyarakat kita butuh hiburan," pungkas Indra.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.