AS Roma Taklukkan Real Sociedad 2-0 di Liga Eropa, Mourinho Ogah Senang Dulu
Pelatih AS Roma Jose Mourinho tak mau senang berlebihan dengan kemenangan atas Real Sociedad di babak 16 besar Liga Eropa, Jumat (10/3/2023).
Penulis: Arif Tio Buqi Abdulah
TRIBUNNEWS.COM - Pelatih AS Roma Jose Mourinho tak mau senang berlebihan dengan kemenangan atas Real Sociedad di babak 16 besar Liga Eropa, Jumat (10/3/2023).
AS Roma menang cukup meyakinkan dengan skor 2-0 saat menjamu Real Sociedad. Dua gol kemenangan Giallorossi dicetak Stephan El Shaarawy (13') dan Marash Kumbulla (87').
Dalam laga itu, AS Roma kalah presentasi dari segi penguasaan bola, hanya 40 persen sedangkan Real Sociedad 60 persen. Tapi Mourinho cukup yakin jika timnya lah yang lebih mengendalikan pertandingan.
“Saya menyukai organisasi, usaha dan empati di lapangan,” katanya, dikutip dari Football Italia.
“Kami semua saling membantu. Sulit untuk bermain melawan tim yang menurunkan berlian lini tengah. Kami menghadapinya melawan Empoli dan RB Salzburg, tapi itu sulit."
“Kami membutuhkan mentalitas yang kuat karena ketika Anda tidak memiliki bola untuk waktu yang lama, mentalitas sangatlah penting. Kami mengontrol pertandingan meski kurang menguasai bola," kata dia.
Baca juga: Hasil Liga Eropa - Arteta Puji Gaya Permainan Fabio Vieira, Bakal Dapat Lebih Banyak Menit Bermain
Hasil ini menjadi modal bagus bari AS Roma guna menatap leg kedua yang akan digelar Jumat pekan depan.
Tapi Jose Mourinho tak mau senang terlebih dulu meski kini unggul 2-0. Menurutnya apapun bisa terjadi pada leg kedua.
Oleh karenanya, ia tak mau jumawa, terlebih lawan yang dihadapi ini termasuk tim kuat dari Spanyol yang kini di posisi empat klasemen.
“Gol kedua itu penting dan kami mencetaknya pada saat kami bisa menangani pertandingan,” lanjutnya.
“Hasil ini bagus hanya jika kami tidak kebobolan tiga gol di sana [Spanyol]. Saya tidak akan pernah mengatakan ini adalah hasil yang bagus setelah leg pertama,” kata Mourinho seusai pertandingan.
Pelatih berjuluk The Spesial One ini pun mengungkap kunci suksesnya di laga ini.
“Dengan dua bek sayap ofensif. Secara defensif, saya tidak suka menghadapi tim dengan berlian lini tengah, tetapi secara ofensif, saya menyukainya," ungkap Mou.
Baca juga: Hasil Akhir Sporting Lisbon vs Arsenal: Meski Mendominasi, The Gunners Gagal Petik Kemenangan
Stephan El Shaarawy menjadi pemain kunci, ia mencetak gol pembuka di babak pertama dan Mourinho menjelaskan mengapa pemain internasional Italia itu dipilih ketimbang rekan senegaranya Leonardo Spinazzola.
“Stephan El Shaarawy terkadang memulai dari bangku cadangan karena saya membutuhkan solusi dalam serangan selama pertandingan. Ketika dia bermain melebar di lini tengah, dia harus berkorban,' ujar Mou.
“Itu adalah pilihan strategis dan taktis. Tidak mudah untuk memilih karena saya hanya memiliki seorang striker di bangku cadangan mengingat Ola Solbakken tidak ada dalam daftar Liga Europa,” kata bos Giallorossi itu.
El Shaarawy kini telah mencetak empat gol dalam 27 penampilan di semua kompetisi. Golnya ke gawang Real Sociedad menjadi yang pertama di Liga Europa musim ini.
“Kami mempersiapkan permainan dengan berpikir kami akan mempertahankan penguasaan bola lebih lama. Namun, saya senang dan saya tidak bisa meminta lebih. Ini adalah minggu yang sulit karena kami akan menumpuk kelelahan. Kami akan pergi ke San Sebastian untuk memainkan pertandingan yang hebat, menghadapi Lazio dua hari kemudian,” tandasnya.
(Tribunnews.com/Tio)