Perjuangan Arsenal di Liga Eropa telah berakhir pada musim ini, itu bisa menjadi berkah tersembunyi saat mereka mengejar gelar liga Premier pertama dalam 19 tahun.

"Kekecewaan tidak akan hilang. Kekecewaannya memang ada. Tapi itu memberi kita kejelasan," kata Arteta dikutip dari AFP.

"Ada 11 pertandingan Premier League untuk dimainkan dan final berikutnya adalah melawan Palace. Kami harus memulihkan diri dan mengerahkan seluruh energi dan fokus kami pada pertandingan itu," katanya.

Striker Gabriel Jesus telah jadi starter kembali sejak November dalam pertemuan mereka dengan Sporting, tetapi Takehiro Tomiyasu dan William Saliba keduanya mengalami cedera.

Arteta akan mengevaluasi kebugaran para pemainnya menjelang kunjungan Crystal Palace, yang kini telah berpisah dengan pelatih sekaligus legenda Arsenal Patrick Vieira pada hari Jumat.

Pelatih U-21 Paddy McCarthy akan memimpin perjalanan ke Stadion Emirates saat Palace mencari kemenangan pertama dalam 13 upaya di semua kompetisi pada tahun kalender ini.

Mereka masih berada di urutan ke-12 menuju aksi akhir pekan, jarak di tiga terbawah sekarang hanya tinggal tiga poin.

Menjelaskan keputusan untuk berpisah dengan Vieira, ketua Palace Steve Parish mengatakan,

"Sayang sekali karena saya memiliki banyak waktu dan rasa hormat untuk Patrick. Tapi ini adalah bisnis berbasis hasil. Sangat ketat di bagian bawah, dan saya harus memikirkan apa yang memberi kami peluang terbaik untuk mempertahankan status kami," katanya kepada Sky Sports

Salah satu pemain yang patut diwaspadai di Arsenal di laga ini adalah Gabriel Martinelli.

Kegagalan penalti Martinelli terbukti menentukan dalam kekalahan adu penalti dari Sporting, tetapi pemain timnas Brasil itu tampil brilian untuk Arsenal musim ini.

Martinelli adalah pencetak gol terbanyak Liga Premier di Arsenal musim ini dengan 12 gol, yang merupakan gol terbanyak yang dicetak seorang pemain untuk klub saat berusia 21 tahun ke bawah sejak Nicolas Anelka mencetak 17 gol di musim 1998-99.

Sementara itu Jordan Ayew merupakan pemain Crystal Palace yang patut diwaspadai The Gunners.

Palace telah menjalani empat pertandingan tanpa mencetak gol dan sangat membutuhkan ketajaman pemain menyerang mereka.