Laporan Wartawan Tribunnews.com, Alfarizy AF

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pelatih Tim Nasional (Timnas) Indonesia, Shin Tae-yong mengatakan pemain perlu merasakan pengalaman-pengalaman sulit.

Pengalaman-pengalaman sulit yang dialami pemain itu kata Shin Tae-yong akan membuat pemain itu berkembang dengan baik.

Untuk para pemain muda, dia merasa pengalaman sulit itu perlu untuk menjadi pemain yang lebih baik lagi.

Pelatih Tim Nasional (Timnas) Indonesia, Shin Tae-yong, buka suara soal penampilan Asnawi Mangkualam dan Elkan Bagott, di klub masing-masing.

Shin Tae-yong pun nampak memberikan penilaian yang berbeda untuk dua anak didiknya di Skuad Garuda - julukan Timnas Indonesia.

Khusus Asnawi, pelatih asal Korea Selatan itu menilai bahwa sang pemain mulai bisa beradaptasi dengan klub barunya, Jeonnam Dragons.

Pemain kelahiran Makassar itu memulai karier luar negeri pertamanya dengan membela Ansan Greeners, klub kasta kedua Liga Korea Selatan.

"Untuk Asnawi memang sudah adaptasi di Ansan, Korsel sebelumnya. Setelah itu transfer atau pindah tim ke lebih baik," ujar Shin Tae-yong.

"Setelah pertandingan pertama dan kedua, dia dapat kartu merah langsung, jadi dua pertandingan istirahat baru bergabung ke Timnas. Saya melihat juga Asnawi beradaptasi dengan baik sampai saat ini," sambungnya.

Di sisi lain, Shin Tae-yong melihat Elkan masih belum mampu beradaptasi dengan baik di klub Cheltenham Town FC.

kendati demikian, pelatih berusia 52 tahun itu mewajarkan apabila Elkan belum menemui kemampuan terbaiknya.

Menurut Shin Tae-yong, pemain memang harus mengalami jalan terjal untuk mencapai potensi terbaiknya.

"Untuk Elkan, setelah pindah tim dan dipinjamkan lagi, sampai sekarang saya melihat Elkan belum bisa adaptasi dengan baik," kata Tae-yong.

"Memang itu yang dialami para pemain, harus ada pengalaman-pengalaman sulit bagi pemain juga, baru bisa berkembang dengan baik. Elkan masih muda, jadi perlu ada waktu seperti itu untuk menjadi pemain yang lebih baik lagi," sambungnya.

Shin Tae-yong pun berharap masyarakat Indonesia bisa memberikan dukungan dengan pemain-pemain itu agar bisa berkembang.

"Jadi mungkin perlu banyak dukungan dari masyarakat agar pemain tersebut bisa berkembang lebih banyak," kata Tae-yong.