TRIBUNNEWS.COM- Mateo Kovacic merespons kontroversi tentang masa depannya di Chelsea, dengan menjadi pahlawan kemenangan Kroasia 2-0 atas Turki dalam pekan ke-2 Kualifikasi Euro 2024 grup D di Stadion Bursa, Turki, Rabu (29/3) dini hari.

Gelandang Kroasia Mateo Kovacic kabarnya akan dilego Chelsea akhir musim panas ini.

The Blues tak mau rugi melepaskan Mateo Kovacic dengan free transfer saat kontraknya berakhirnya musim depan.

Kovacic disebut-sebut akan jadi bagian penjualan besar-besaran The Blues untuk mematuhi aturan FFP (financial fair play), setelah mereka membukukan kerugian kedua berturut-turut pada 2021/22.

Selain itu, Chelsea juga kabarnya mencari mitra lini tengah baru untuk Enzo Fernandez.

Mereka yang dibidik adalah Declan Rice dari West Ham, bintang Brighton, Moises Caicedo, dan Alexis Mac Allister, serta pemain muda Southampton, Romeo Lavia.

Di tengah kontroversi itulah, Kovacic mencuri perhatian dengan mengemas brace ke gawang Turki. Gelandang berusia 28 tahun ini memang jarang mencetak gol.

Di level klub, dia baru mengemas dua gol musim ini di berbagai kompetisi.

Di laga ini, La Vatreni lebih unggul dalam penguasaan bola sebanyak 54 persen. Mereka juga melepaskan delapan tendangan percobaan.

Namun Turki lebih agresif dengan melakukan sebelas tendangan percobaan, yang empat di antaranya akurat mengarah ke gawang.

Di tengah tekanan tuan rumah, Kroasia justru mencetak gol di menit ke-20.
Gol pertama dicetak Kovacic dengan tendangan keras meneruskan umpan Mario Pasalic, yang membuat bola bersarang di pojok bawah gawang Mert Gunok.

Menjelang turun minum, di menit 45+3, Kovacic mencetak gol lagi, kali ini dengan kaki kirinya yang kembali tak bisa dihalau Kiper Gunok.

Turki bermain makin agreasif untuk mengejar ketertinggalan. Dan mereka mendapatkan sejumlah peluang emas.

Namun, Kiper Kroasia, Dominik Livakovic tampil gemilang dengan melakukan lima kali penyelamatan krusial. Sampai bubaran, keunggulan Kroasia pun bertahan 0-2.

Kovacic pun mengapresisi aksi dari sang kiper. “Dalam dua atau tiga kesempatan kami kehilangan kontrol, kami diselamatkan Livakovic yang tampil luar biasa malam ini,” katanya.

Sang gelandang mengakui, Turki melakukan perlawanan ketat.

"Mereka tim yang bagus, sehingga ini jadi laga yang sulit. Ya, kami membuat beberapa kesalahan dalam pertandingan, tetapi pihak lain juga melakukannya. Saya pikir kami pantas menang," ujarnya.

Sayangnya, kata Kovacic, mereka terlena di laga sebelumnya kontra Wales hingga hanya menuai hasil imbang 1-1-.

"Melawan Wales, sayangnya, kami hanya bisa meraih satu poin setelah kami kebobolan di menit terakhir. Itu menurunkan semangat kami. Tapi kami kini merespons dengan baik," ujar Kovacic bangga.

Kemenangan atas Turki mengantar Kroasia duduk di puncak klasemen grup D Kualifikasi EURO 2024 dengan perolehan empat poin dari dua laga.

Nilainya sama dengan Wales yang mengalahkan Latvia 1-0, namun harus di peringkat dua karena kalah selisih gol.

Selanjutnya, La Vatreni akan berkompetisi lagi Juni mendatang pada semifinal UEFA Nations League melawan Belanda. (Tribunnews/den)

Direct Points
- Kovacic cetak 2 gol
- Apresiasi penyelamatan gemilang Kiper Livakovic
- Kovacic Diisukan bakal hengkang dari Chelsea

Turki 0-2 Kroasia
Kovacic Tebar Pesona

Mateo Kovacic vs Turki
100 persen take-on
100% menang tekel
91 sentuhan
88% umpan akurat
8 menang duel
7 pemulihan bola
3 buang bola
3 tembakan
2 gol
0,86 ekspektasi gol (xG)

Statistik Pertandingan
Turki Kroasia
0 Gol 2
46% Penguasaan bola 54%
18(5) Tembakan (akurat) 9 (5)
1 Pelanggaran 10
0 Kartu Kuning 2
0 Kartu Merah 0
2 Offside 1
9 Tendangan Sudut 2
3 Penyelamatan 5