Indonesia Batal Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U20, Diego Michiels Sindir Ganjar Pranowo
Mantan pemain Timnas Indonesia, Diego Michiels, menyindir Ganjar Pranowo (Gubernur Jawa Tengah) dan I Wayan Koster (Gubernur Bali).
Penulis: Muhamad Deni Setiawan
Editor: Dwi Setiawan
TRIBUNNEWS.COM - Mantan pemain Timnas Indonesia, Diego Michiels, menyindir Ganjar Pranowo (Gubernur Jawa Tengah) dan I Wayan Koster (Gubernur Bali) usai Indonesia batal jadi tuan rumah Piala Dunia U20.
Seperti yang diketahui, Ganjar Pranowo dan I Wayan Koster merupakan dua pihak dari sekian orang yang menolak kedatangan Israel U20 bermain di Indonesia.
Alhasil, keduanya dianggap menjadi pihak yang membuat persiapan penyelenggaraan Piala Dunia U20 menjadi gaduh dan batal.
Baca juga: Erick Thohir: Harus Terima Keputusan FIFA Batalkan Indonesia Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U20 2023
“terima kasih ya boss kalian top sumpah!”
“jangan lupa tanggung jawab y kalo kita di-banned lagi,” tulis Diego Michiels melalui unggahan di akun Instagram-nya.
Penjelasan FIFA
Meskipun begitu, FIFA tak menyebutkan bahwa dicoretnya Indonesia sebagai tuan rumah karena adanya penolakan terhadap Israel.
Alasan FIFA membatalkan Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U20 tak lain karena kondisi di Indonesia yang dianggap tak kondusif.
"Menyusul pertemuan hari ini antara Presiden FIFA Gianni Infantino dan Presiden Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Erick Thohir, FIFA telah memutuskan, karena keadaan saat ini, untuk menghapus Indonesia sebagai tuan rumah FIFA U20 World Cup 2023," jelas FIFA dalam pernyataan resminya.
“FIFA ingin menggarisbawahi bahwa terlepas dari keputusan ini, FIFA tetap berkomitmen untuk secara aktif membantu PSSI, melalui kerja sama yang erat dan dengan dukungan dari pemerintahan Presiden Jokowi, dalam proses transformasi sepak bola Indonesia setelah tragedi yang terjadi pada Oktober 2022.”
"Anggota tim FIFA akan terus hadir di Indonesia dalam beberapa bulan mendatang dan akan memberikan bantuan yang diperlukan kepada PSSI, di bawah kepemimpinan Ketua Umum PSSI, Erick Thohir.”
“Jadwal pertemuan baru antara Presiden FIFA dan Ketua Umum PSSI untuk diskusi selanjutnya akan segera dijadwalkan,” tulis FIFA.
Penolakan Ganjar Pranowo dan I Wayan Koster
Narasi penolakan terhadap Israel muncul jelang pelaksanaan drawing yang semula diagendakan pada 31 Maret 2023.