Laporan Wartawan Tribunnews.com, Alfarizy AF

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Persija Jakarta akan menjamu PSS Sleman dalam pertandingan pekan ke-34 Liga 1 2022/23.

Pertandingan terkahir kedua tim itu di musim ini itu akan bergulir di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta Pusat, Jakarta, Sabtu (15/4/2023).

Duel kontra Super Elang Jawa - julukan PSS, akan menajadi pertandingan yang spesial bagi Persija dan kelompok suporternya, The Jakmania.

Setelah menunggu selama kurang lebih tiga tahun, akhirnya tim berjuluk Macan Kemayoran itu bisa kembali bermain di SUGBK.

Menjelang pertandingan itu, Pelatih Persija, Thomas Doll, pun mengungkapkan persiapan timnya.

Persija membawa modal yang bagus sebelum menjamu tim besutan Seto Nurdiantoro. Andritany Ardhiyasa dkk, berhasil menang dalam duel pekan ke-33 di kandang Dewa United, Senin (10/4/2023).

Menjelang duel penting di akhir pekan nantinya, Thomas Doll, nampaknya tidak melakukan persiapan yang spesial.

Seperti biasa, tim Persija dibagi menjadi dua grup. Grup pertama berisikan pemain yang bermain di laga sebelumnya, sementara grup lainnya berisi pemain yang tampil sebagai pemain pengganti atau kurang menit bermain.

"Persiapannya hari ini adalah dua hari setelah pertandingan (vs) Dewa, karena kami bermain hari Senin," ujar Thomas, usai memimpin latihan di Lapangan Latih Jakarta International Stadium (JIS), Jakarta Utara, DKI Jakarta, Rabu (12/4/2023).

"Kami memisah tim menjadi dua, satu grup berlatih regenerasi, kelincahan dan grup lainnya berlatih penguasaan bola, koordinasi, pertandingan mini di akhir," sambungnya.

Persija Jakarta hanya menyisakan satu kali sesi latihan lagi sebelum menghadapi PSS Sleman.

"Besok adalah hari terakhir kami berlatih di sini (JIS), kemudian Jumat akan ke stadion (GBK), itu artinya di musim ini hanya dua kali sesi latihan dan langsung pertandingan," tutur pelatih berusia 57 tahun itu.

Sementara itu, Thomas Doll, mengaku sangat bersemangat dan tak sabar untuk merasakan euforia dari pertandingan tersebut.

"Pertama-tama, kami sangat senang, akhirnya kami bisa bermain di Stadion besar," kata Thomas, usai memimpin latihan di Lapangan Latih Jakarta International Stadium (JIS), Jakarta Utara, DKI Jakarta, Rabu (12/4/2023).

Bahkan, pelatih asal Jerman itu mengatakan bahwa kabar pertandingan itu bergulir di SUGBK, menjadi motivasi tersendiri jelang menghadapi kontra Super Elang Jawa - julukan PSS.

Seperti diketahui, di sepanjang musim ini Persija Jakarta harus bermain di luar Jakarta, tepatnya di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Jawa Barat.

"Saya pikir itu menjadi motivasi bagi pemain dan suporter, pertandingan terakhir di musim ini," ungkap Thomas.

Seperti diketahui, tim kesayangan Jakmania itu terakhir kali berlaga di stadion berkapasitas 70 ribuan penonton tersebut adalah pada saat menjamu Borneo FC, 1 Maret 2020.

Kala itu, Persija Jakarta berhasil menang tipis dengan skor 3-2. Sayangnya, pertandingan itu menjadi yang terakhir sebelum Liga diberhentikan karena pandemi Covid-19.

Pada musim 2021/2022 sejatinya Macan Kemayoran berpeluang menggunakan SUGBK sebagai kandang mereka, namun saat ini Liga menggunakan sistem terpusat dan mengharuskan semua tim bermain di luar kandang mereka.

SUGBK baru bisa digunakan Persija di pertandingan terakhirnya di musim ini karena seharusnya stadion itu menjadi venue Piala Dunia U-20 yang batal bergulir di Indonesia