TRIBUNNEWS.COM - Ketua Umum (Ketum) PSSI, Erick Thohir, membantah rumor bakal menggantikan Shin Tae-yong dengan Park Hang-seo sebagai pelatih kepala Timnas Indonesia.

Ia mengaku tidak pernah menjalin hubungan dengan pelatih manapun.

Sedangkan untuk agenda pertemuan antara Erick Thohir dan Shin Tae-yong dalam waktu dekat untuk mereview kontraknya yang berakhir akhir tahun ini.

Baca juga: Media Vietnam Sebut PSSI Sodorkan Gaji 1,5 Juta Dolar AS Per Tahun ke Park Hang-seo

Rumor gabungnya mantan pelatih Vietnam Park Hang-seo ke Timnas Indonesia sedang hangat diperbincangkan.

Sebelumnya ada beberapa rumor yang mengatakann bahwa kompatriot Shin Tae-yong dari Korea Selatan bakal menerima gaji besar.

Dilansir melalui Soha.vn, Park Hang-seo dirumorkan mendapatkan tawaran gaji hingga 1,5 juta USD per tahun, atau senilai lebih dari Rp 21 Miliar.

Sedangkan saat membesut The Golden Stars, pria berumur 64 tahun hanya mendapatkan gaji 600 ribu USD per tahun atau setara kurang dari Rp 9 Miliar.

Namun per hari ini, rumor tersebut telah dimentahkan oleh Erick Thohir.

Dilansir melalui Bola Sport, ketum PSSI sekaligus Menteri BUMN tidak pernah melakukan komunikasi dengan pelatih lain.

“Saya tidak pernah berbicara sama siapa pun demi Allah,” ujar Erick Thohir kepada awak media termasuk BolaSport.com di Gedung Kementerian BUMN, Jakarta Pusat, Kamis (14/4/2023).

“Jadi saya tidak pernah bicara dengan pelatih siapa pun sampai hari ini,” kata Erick Thohir.

Baca juga: Ketum PSSI Jadikan Wasit Peserta BPJS Ketenagakerjaan

Shin Tae-yong sedang ditargetkan untuk Timnas Indonesia Senior, pasca-gagalnya Piala Dunia U20 digelar.

Pelatih asal Korea Selatan telah dipercaya selama hampir dua tahun menangani Timnas Indonesia dalam berbagai ajang umur.

Walaupun memberikan gelar juara, namun kepiawaian Shin Tae-yong berdampak pada permainan Garuda.

Beberapa event yang dulu Timnas Indonesia absen juga turut berhasil diikuti kembali.

Seperti Piala Asia Senior dan Piala Asia Junior yang merupakan turnamen tertinggi Timnas Indonesia.

Perlu diketahui, kontrak Shin Tae-yong bakal berakhir pada akhir tahun ini.

Sehingga perlunya pembaharuan kontrak jika Timnas Indonesia tetap mempercayainya.

Atas hal tersebut Erick Thohir mencoba untuk memperbarui kontrak Shin Tae-yong dalam beberapa hari kedepan.

"Kontrak kan mau habis tapi turnamen besarnya nanti Januari, Piala Asia," ucap Erick Thohir, dikutip dari BolaSport.

"Saya rasa begini kan kontrak pelatih Shin tae-yong masih berlaku sampai akhir tahun, tetapi untuk Timnas U20 Indonesia kan sudah tidak ada."

"Karena itu saya akan bertemu dengan pelatih Shin Tae-yong untuk mereview yang kita bisa tingkatkan kerjasama ini atau kontrak ini," jelasnya.

(Tribunnews.com/Panegak)