TRIBUNNEWS.COM - AS Roma berhasil comeback di leg kedua perempat final Liga Eropa melawan Feyenoord, Jumat (21/4/2023).

AS Roma lolos ke semifinal Liga Eropa berkat kemenangan agregat 4-2. I Giallorossi menang 4-1 di leg kedua secara dramatis.

Tim asuhan Jose Mourinho baru bisa unggul 2-1 beberapa menit sebelum waktu normal berakhir melalui Paulo Dybala (89').

Srigala Ibu Kota awalnya unggul di menit 60' melalui Leonardo Spinazzola, namun dibalas Igor Paixao di menit 80'.

Berkat gol Dybala, permainan dilanjutkan ke babak ekstra time mengingat di leg pertama lalu Feyenoord unggul 0-1.

Babak ekstra tim menjadi milik tim asuhan Jose Mourinho. Dua gol berhasil dicetak melalui Stephan El Shaarawy (101') dan Lorenzo Pellgrini (109').

Baca juga: Rekap Hasil Liga Eropa Tadi Malam: AS Roma Susul Juventus ke Semifinal, Sevilla Permalukan MU

Pertandingan sebenarnya berjalan imbang. Kedua tim memiliki presentase penguasaan bola yang sama, 50%.

Namun secara peluang dan intensitas penyerangan AS Roma lebih banyak. I Lupi melakukan upaya mencetak gol 34 kali, melepaskan 12 tembakan tepat sasaran.

Sedangkan Feyenoord hanya ada 6 tembakan yang tepat sasaran dari total 15 tembakan yang dibuat.

Di laga ini, pasukan Jose Mourinho bermain lebih baik dibanding pada leg pertama seminggu lalu. AS Roma lebih berani memainkan bola. 

Satu pemain yang tampil menjadi pahlawan adalah Paulo Dybala. 

Mantan pemain Juventus ini sempat diragukan tampil karena cedera. Ia baru masuk di menit 73' menggantikan Nicola Zalewski.

Keputusan Mourinho memasukkan La Joya berbuah manis. Ia mencetak gol dan membuat skor menjadi 2-1 di menit 89', memaksa pertandingan berlanjut ke waktu tambahan.

Saat memasuki perpanjangan waktu, Mourinho terlihat memberikan arahan yang sangat panjang dan intens kepada skuat sebelum mereka memulai ekstra time.

Seusai laga, Dybala memuji apa yang dilakukan The Spesial One untuk membawa timnya menuju ke semifinal.

“Saya pikir kita semua ingin menang, yang merupakan hal terpenting. Kami memiliki pelatih dengan mentalitas yang luar biasa. Dia memberi tahu kami bahwa permainan akan seperti itu dan dia benar sekali."

"Skuad ini memenangkan Liga Konferensi musim lalu, jadi mereka tahu apa yang diperlukan untuk menang. Sekarang kami berharap bisa melaju jauh di Liga Europa juga,” ujar Dybala, dikutip dari Football Italia.

“Saya pikir semua orang tahu Mourinho, sejarahnya, apa yang dia lakukan di Eropa dan di setiap klub tempat dia bekerja, saya pikir dia memenangkan sesuatu. Mentalitasnya mendorong Anda."

"Dia tahu permainan bisa berakhir seperti ini dan mendorong kami untuk memberikan sesuatu yang lebih. Dia mengubah sistem taktis, kami mulai bermain lebih baik dan mendominasi perpanjangan waktu untuk meraih kemenangan yang pantas,” ungkapnya.

Kemenangan ini membuat AS Roma memastikan diri melaju ke semifinal mengikuti satu wakil Italia lainnya, Juventus.

Di semifinal AS Roma akan bertemu dengan Bayern Leverkusen, memainkan laga pada 11 Mei dan 18 Mei mendatang.

Baca juga: Dibanding AS Roma, Eks Pelatih Napoli Ini Lebih Jagokan Juventus Juara Liga Eropa

Susunan Pemain

AS Roma (3-4-2-1): Rui Patricio; Diego Llorente (Roger Ibanez 72'), Chris Smalling (Mehmet Zeki Celik 78'), Gianluca Mancini; Nicola Zalewski (Paulo Dybala 72'), Bryan Cristante, Nemanja Matic, Leonardo Spinazzola; Georginio Wijnaldum (Stephan El Shaarawy 21'; Marash Kumbulla 106')), Lorenzo Pellegrini; Andrea Belotti (Tammy Abraham 72').
Pelatih: Jose Mourinho

Feyenoord (4-3-3): Justin Bijlow; Lutsharel Geertruida, David Hancko, Gernot Trauner (Javairo Dilrosun 106'), Quilindschy Hartman (Marcos Lopez 106'); Sebastian Szymanski (Marcus Holmgren 91'), Mats Wieffer, Orkun Kokcu; Alireza Jahanbakhsh (Danilo 74'), Santiago Gimenez, Oussama Idrissi (Igor Paixao 64').
Pelatih: Arne Slot

(Tribunnews.com/Tio)