Elkan Baggott Terancam Tak Diajak Ipswich Town Naik Promosi, Disebut Jeblok Saat Disekolahkan
Elkan Baggott memang tak menjadi bagian dari skuat Ipswich Town musim ini, lantaran selalu dipinjamkan pada paruh pertama dan paruh kedua.
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
Bersama Gillingham FC, bek kidal itu menjadi salah satu pemain terbaik tim dengan mencatatkan 29 penampilan di semua ajang.
Baca juga: Tiga Faktor yang Bikin Shin Tae-yong Layak Dipertahankan Jadi Pelatih Timnas Indonesia
Pihak Ipswich segera melihat Elkan terlalu bagus untuk level League Two, dan memindahkannya ke klub lebih tinggi pada Januari.
Cheltenham FC yang merupakan klub papan tengah League One (satu kasta dengan Ipswich) menjadi klub yang dituju Elkan.
Sayangnya, ia tak menjalani masa peminjaman seperti halnya pada paruh pertama.
Baca juga: Poin Pembicaraan Erick Thohir dan Shin Tae-yong yang Akhirnya Bertemu, Skuad Garuda Ganti Nahkoda?
Hingga memasuki pekan ke-44, Elkan cuma bermain satu kali, alias kalah bersaing di kasta lebih tinggi!
Minimnya menit main Elkan Baggott di level klub sangat terlihat dari performa sang bek saat membela timnas Indonesia pada Maret.
Dalam laga FIFA Matchday melawan Burundi, terlihat ia bermain di bawah standar dan kalah terang dari Jordi Amat.
Dengan permainan memudar seperti ini, sulit membayangkan Ipswich Town akan melibatkannya di tim utama pada musim depan.
Jika Elkan kesulitan bersaing di kasta ketiga, apa jadinya jika ia bersaing dengan pemain-pemain top kasta kedua?
Namun sepak bola tak pernah sesederhana itu, dan pelatih Kieran McKenna barangkali akan memoles Elkan pada masa pramusim 2023/24.
Yang jelas, timnas Indonesia membutuhkan versi terbaik Elkan Baggott untuk ajang Piala Asia 2023 pada Januari mendatang. (Najmul Ula/BolaSport)