Mimpi Kei Sano Lewat PSS Sleman, Ditonton Ribuan Suporter dan Antusias Debut di Liga 1
Pemain asing PSS Sleman, asal Jepang tak sabar tampil di hadapan ribuan suporter Laskar Sembada, bersemangat rasakan atmosfer Liga 1.
Penulis: Muhammad Nursina Rasyidin
Editor: Drajat Sugiri
TRIBUNNEWS.COM - Pemain asing PSS Sleman asal Jepang, Kei Sano tak sabar mewujudkan mimpinya bermain di depan ribuan pendukung tim berjuluk Laskar Sembada.
Pemain yang diboyong dari klub Sirens FC yang bermain di kasta tertinggi Liga Malta itu memilih PSS Sleman karena dukungan besar dari suporternya.
Menurut Kei Sano, setiap pesepak bola bermimpi bermain di stadion besar dan ditonton dengan ribuan penonton yang memadati venue pertandingan.
"Hal pertama kali yang saya lihat dari PSS Sleman adalah dukungan besar dari suporter," ucap Kei Sano, dikutip dari situs resmi klub.
"Ini sesuatu yang luar biasa serta mimpi dari para pemain sepak bola. bisa bermain di stadion yang besar, ditonton ribuan suporter."
"Ini sesuatu yang menari dan bagus buat saya," jelasnya.
Baca juga: Progres Menggembirakan dari Pemusatan Latihan PSS Sleman, Marian Mihail Jadi Wasit saat Internal Gim
Kei Sano akan mengenakan nomor tujuh dalam tim PSS Sleman besutan Marian Mihail musim ini.
Di musim perdana bermain di Liga 1, Kei Sano antusias merasakan atmosfer sepak bola Indonesia.
"Ini perjalanan baru bagi karier sepak bola saya di Indonesia dan saya belum pernah singgah di sini," bebernya.
"Hal tersebut membuat saya termotivasi dan lebih bersemangat merasasakan atmosfer sepak bola Indonesia," pungkasnya.
Saat ini, Kei Sano telah bergabung dengan skuad Elang Jawa pada sesi pemusatan latihan di kawasan Kaki Gunung Berapi, Kaliurang, Sleman.
Awal pekan lalu, Marian Mihail cukup puas melihat kondisi kebugaran fisik Kei Sano, dan satu pemain asing PSS Sleman, Thales Natanel Lira.
"Sano dalam kondisi kebugaran yang baik, secara fisik terlihat kuat dan bertenaga," ucap pelatih asal Rumania itu, dikutip dari Tribun Jogja.
Pekan ini, PSS Sleman rencananya akan menjalani laga uji coba melawan tim lokal.
Setelah itu recovery dan melanjutkan sesi pemusatan latihan sebelum uji coba lawan tim Liga 1.
"Pada hari Jumat (2/6) melakukan uji tanding dengan tim lokal. Hari berikutnya melanjutkan latihan fisik untuk memperkuat pondasi kebugaran tim," beber Mihail pada Senin (29/5) lalu.
(Tribunnews.com/Sina)