Empat Skill Stylish Rafael Struick yang Muncul Saat Debut di Timnas Indonesia Lawan Palestina
Debut di Timnas Indonesia, Rafael Struick menampilkan empat kemampuan yang muncul di laga Timnas Indonesia vs Palestina tersebut.
Penulis: Hasiolan Eko P Gultom
Mereka juga lebih banyak berkutat dengan kompetisi usia muda di Belanda dan minim pengalaman dengan tim senior, terlebih di level tim nasional.
Keraguan semakin besar saat pelatih fisik Indonesia mengungkapkan bahwa kondisi keduanya di bawah standar yang diinginkan Shin Tae-yong.
Dengan semua hal tersebut, wajar apabila publik pada awalnya tidak berharap banyak pada laga debut ini. Akan tetapi, keraguan tersebut dijawab dengan penampilan berkelas dan meyakinkan.
Struick dipercaya sebagai starter, menjadi penyerang bersama Dimas Drajad dan Yakob Sayuri. Ia bermain selama 45 menit sebelum digantikan Dendy Sulistyawan pada babak kedua.
Gaya permainannya tenang dengan observasi pertandingan yang baik. Diberkahi dengan kecepatan dan kontrol bola mumpuni, Struick mampu melakukan penetrasi yang mengancam gawang Palestina. Sayang, penyelesaian akhir dan power tendangan masih menjadi catatan.
Sedangkan, Ivar Jenner turun menggantikan Ricky Kambuaya pada menit ke-71. Ia beroperasi sebagai gelandang tengah. Kehadirannya membuat Marc Klok lebih leluasa dalam mengatur permainan dan fokus dalam menyerang.
Meskipun masih muda, ia menunjukan kepercayaan diri tinggi untuk berduel memutus serangan lawan.
Pelatih Shin Tae-yong pun puas karena keduanya mampu menjawab kepercayaan yang diberikan.
“Rafael dan Ivan debut sebagai pemain timnas dan memang sangat baik performa kedua pemain ini. Mereka masih muda dan jauh-jauh datang ke Indonesia,” puji pelatih asal Korea Selatan itu.
“Mereka menunjukkan apa yang harus ditunjukkan pada pertandingan kali ini,” katanya.
Kini keduanya diharapkan bisa membantu Indonesia menghadapi Argentina pada FIFA Matchday, Senin (19/6/2023).
(oln/*/Suci Rahayu/Kompas.com)