TRIBUNNEWS.COM - PT Liga Indonesia Baru alias LIB telah merilis jadwal untuk kompetisi 2023/2024.

Namun ada sisi menarik dari jadwal yang telah dibuat PT LIB tersebut.

Yakni home base alias kandang empat tim yang berubah musim depan.

Termasuk Persija Jakarta yang akan pulang ke kandang di Stadion Gelora Bung Karno setelah mengungsi di Stadion Patriot.

Persija memang digeser ke Patriot lantaran GBK musim lalu dipersiapkan untuk Piala Dunia U20.

Lalu ada dua klub musafir, yakni RANS Nusantara yang berdampingan dengan PSS Sleman menggunakan stadion Maguwoharjo Sleman.

Dan ada Arema FC yang bak kebingungan mencari kandang akhirnya diizinkan bermarkas di I Wayah Dipta, Gianyar, Bali.

Baca juga: Ketum PSSI: Kebijakan Penonton 50 Persen di Stadion Hanya Periode Pemilu Saja

Menurut pelatih Bali United, Stefano Cugurra pihak Serdatu Tridatu akan membantu Arema FC untuk bisa menggunakan I Wayan Dipta.

"Kami pasti mau bantu Arema. Mereka dari liga kemarin sudah ada masalah. Soal rumput saya pikir waktu tidak pake training tidak punya masalah, cuma main pasti lapangan tetap bagus," kata Teco kepada Tribun Bali, pada Minggu 4 Juni 2023.

Akan tetapi beda halnya jika Arema FC menggunakan Stadion Dipta untuk menjalankan program latihan harian tim, maka menurut Teco tentu butuh perawatan lebih agar kualitas rumput Stadion Dipta tetap terjaga.

"Tapi waktu semua tim mau training dan pakai pertandingan pasti lapangan butuh waktu perawatan yang lebih," ujar Teco.

Dikabarkan Arema FC berdampingan dengan Bali United hanya bersifat sementara.

Arema FC akan menunggu renovasi Stadion Gajayana, Malang rampung dan lolos seleksi.

Arema FC memang menjadi klub yang kerap terusir.