Berawal dari kesalahan Brwa Nouri saat mengirim umpan ke Maringa, bola operannya terlalu lemah dan berhasil diambil Ricky Cawor.

Pemain asal Papua tersebut dengan cerdik me-lop bola karena melihat posisi Adilson Maringa yang berada di luar kotak penalti.

Skor 0-1 untuk PSS Sleman.

Tertinggal satu gol, Teco merespon dengan memainkan M Rahmat dan Fadil Sausu yang menggantikan Saimima dan Ardi Idrus.

Menit 64, Bali United punya peluang emas untuk menyamakan kedudukan. Ricky Fajrin yang berhasil mengontrol bola ke kotak penalti beri umpan pendek ke arah Eber Bessar.

Tendangan first time Eber Bessa masih membantur gawang sisi kanan Pinthus.

Teco kembali melakukan pergantian pada menit 70, Spaso keluar digantikan dengan Made Tito.

Sementara Marian Mihail memainkan Hokky Caraka dan Todd Fere dengan menarik Yevhen dan Kei Sano.

Pada pertengahan babak kedua, umpan matang dari Fadil Sausu melalui skema bola mati disundul Ricky Fajri. Bola sundulannya mengarah ke gawang PSS Sleman, tapi berhasil ditangkap Pinthus.

Masuknya Made Tito memberikan variasi serangan untuk Bali United.

Pada menit 82, pemain berusia 19 tahun itu memberikan umpan mendatar ke kotak penalti PSS Sleman yang menyeleksi garis pertahanan tim Elang Jawa.

Pada momen itu, Privat Mbarga muncul dari belakang pemain PSS dan menyontek bola, tapi sayang bola sontekannya melebar dari gawang Pinthus.

Hingga empat menit waktu tambahan babak kedua berakhir, PSS Sleman berhasil mempertahankan keunggulan 0-1 dari Bali United.

Laga juga diwarnai dengan kartu kuning yang diterima Teco dalam injury time babak kedua.