TRIBUNNEWS.COM - Jepang sukses memenangkan trofi Piala Asia U17 2023 dengan menumbangkan Korea Selatan di partai final.

Jepang meraih kemenangan atas Korea Selatan dengan skor 3-0, Minggu (2/7/2023).

Hasil itu sukses membuat tim Samurai Biru mempertahankan gelar mereka di Piala Asia U17 setelah menjuarainya pada edisi 2018 yang lalu.

Selepas berhasil memenangkan trofi, fokus Jepang langsung beralih untuk meraih prestasi di ajang Piala Dunia U17 2023.

Baca juga: Legenda Chelsea Bakal Bantu Bima Sakti Urus Timnas Indonesia di Piala Dunia U17 2023

Seperti yang diketahui, nantinya Piala Dunia U17 2023 akan digelar di Indonesia.

FIFA telah menunjuk Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U17 2023 untuk menggantikan Peru yang dinilai belum siap.

Rencananya Piala Dunia U17 2023 akan diselenggarakan pada 10 November hingga 2 Desember tahun 2023 mendatang.

Pelatih timnas U17 Jepang, Yoshiro Moriyama, menekankan anak asuhnya untuk meraih prestasi setinggi-tingginya di ajang itu.

Yoshiro Moriyama berharap Jepang mampu mengukir sejarah di Indonesia, yaitu menjadi tim Asia pertama yang menjadi juara.

"Ini akan menjadi ketiga kalinya saya memimpin Jepang ke Piala Dunia," katanya dikutip dari laman resmi AFC.

"Sebelumnya kami hanya berhasil finis di enam besar, tahun ini saya ingin mereka mencapai semifinal dan mungkin menjadi tim Asia pertama yang memenangkan gelar," jelasnya.

Sejak Piala Dunia U17 digelar pada 1991 silam, memang belum ada satu pun tim Asia yang keluar sebagai juara.

Prestasi terbaik negara Asia di ajang ini adalah menjadi juara keempat atas nama Qatar dan Oman.

Sebenarnya Arab Saudi pernah keluar sebagai pemenang pada tahun 1989, tetapi saat itu ajang ini masih bernama Kejuaraan Dunia U16.

Oleh sebab itu, Yoshiro Moriyama menekankan kepada timnya supaya bermain 100 persen untuk menggapai mimpi menjadi juara untuk pertama kalinya.

Ia ingin Jepang bermain dengan gaya menyerang sebab itulah kunci yang bisa membuat mereka berprestasi di level Asia.

"Saya senang bisa memotivasi pemain saya untuk tampil 100 persen," sambungnya.

"Saya mencoba menciptakan lingkungan yang santai untuk mereka sambil juga memberikan motivasi yang diperlukan untuk pertandingan."

"Saya terus-menerus menekankan pentingnya sepak bola menyerang dan itu telah menjadi rahasia sukses saya di turnamen ini," ucap juru taktik berusia 55 tahun itu.

Sementara itu, persiapan juga terus digenjot oleh Indonesia untuk menyambut kompetisi ini.

Skuad timnas U17 Indonesia akan segera dipersiapkan oleh PSSI dengan Bima Sakti ditunjuk sebagai pelatih.

Guna menyiapkan timnas U17 Indonesia dengan sebaik mungkin, PSSI berencana untuk mengadakan seleksi di 9 wilayah.

Setelah pemain-pemain terseleksi dengan baik, mereka kemudian digabungkan di training camp (TC) yang rencananya bakal dilangsungkan pada Juli dan Agustus.

Bukan hanya itu, tim Garuda Muda juga akan dikirim ke luar negeri untuk mencari pengalaman dan ilmu untuk menghadapi kompetisi tersebut.

Timnas U17 Indonesia bakal mengadakan pertandingan melawan negara-negara dari Eropa, Asia, dan Afrika.

"Kita harus mempersiapkan Timnas U16 dan Timnas U17 secara serius," kata Ketua Umum PSSI, Erick Thohir di akun YouTube PSSI.

"Kita akan melakukan seleksi Timnas U16 dan U17 di 9 wilayah."

"Setelah bisa kita petakan, kita gabungkan. Nanti di bulan Juli dan Agustus mulai training camp (TC)."

"Dan September dan Oktober kita kirim ke luar negeri untuk TC."

"Sehingga kita harapkan bisa ada beberapa pertandingan persiapan, baik dengan negara-negara Eropa, Asia, dan Afrika sehingga mereka tidak kaget waktu bermain di Piala Dunia U17 2023," jelasnya.

(Tribunnews.com/Deni)