Bukti PSM Tak Sekuat Musim Lalu, Ada Rekor Suci Liga 1 yang Tercoreng, Tavares Salah Pilih Strategi
Dua laga Liga 1 mengindikasikan PSM tidak sekuat musim lalu. Terlebih, PSM juga mengugurkan rekor kinclongnya saat bermain kandang.
Penulis: Bayu Satriyo Panegak
Editor: Arif Tio Buqi Abdulah
Maka sejatinya PSM tidak pernah kalah di hadapan pendukungnya saar main di Stadion Gelora BJ Habibie, Parepare.
Kekalahan PSM sebagai tuan rumah ialah saat menjamu Madura United di Stadion Jatidiri, Semarang (15/12/2023).
Juku Eja harus menelan kekalahan 0-1 atas Madura United.
Selebihnya dua kelahan tambahan diderita PSM saat partai tandang.
Pelakunya ialah Persija Jakarta dan PSIS Semarang.
Persija berhasil menang dengan skor 4-2 di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi (25/1/2023).
Sedangkan PSIS mampu menang atas PSM dipengujung penutupan musim Liga 1.
Juku Eja harus kalah banyak atas tuan rumah dengan skor 4-0 (6/4/2022).
Selebihnya PSM bermain apik atas pesaingnya, hingga terjungkal pada awal kompetisi 2023/2024.
Bernardo Tavares Kecewa
Bernardo Tavares mengakui mengambil resiko terhadap gaya permainan anak asuhnya.
Alih-alih mampu keluar sebagai pemenangan, PSM justru kalah di menit akhir.
Tavares memilih memasukan banyak pemain bersifat menyerang dan tidak memperhatikan sektor pertahanan.
Terlebih, PSM juga bermain dengan sepuluh orang pemain setelah Erwin Gutawa menerima kartu merah pada 90+1'.