Baru setelah datang Raphael Varane, dan Lisandro Martinez situasi mulai membaik.

Jadi, tidak heran Evans dibawa kembali oleh Erik ten Hag, meski untuk sementara.

Terlihat, meski ini debut keduanya, namun selama 45 menit sejak dia masuk di babak kedua, Evans langsung menjadi komandan berpengalaman yang membimbing para pemain muda.

Dapat dimengerti karenanya kenapa dia diberi kontrak jangka pendeng karena Evans masih piawai mengatur lini pertahanan, dan meneriakkan instruksi segera setelah masuk di babak kedua.

Dia tenang dan menguasai bola, mengambil satu, atau dua kali bola dari area Lisandro Martinez dengan operan ke depan yang tajam ke rekan satu tim di area berbahaya.

Evans, yang tampil mengesankan dalam latihan dan selama bekerja dengan tim U-21 di Carrington, seperti langsung nyetel dengan tim United.

Dia ditempatkan dengan mulus ke dalam empat bek yang, selain Evans, memiliki usia rata-rata hanya 21 tahun.

"Anda dapat melihat bahwa dia adalah karakter yang sangat bagus,' kata Ten Hag setelah kemenangan 1-0 atas Lyon.

'Kepribadiannya, dia seorang pemimpin. Dia mengerti sepakbola jadi senang melihatnya bermain dan dia benar-benar berkontribusi pada performa bagus tim di babak kedua.'

Evans sekarang akan pergi dengan skuad akademi untuk berlatih di San Diego dan memainkan serangkaian pertandingan persahabatan melawan Arsenal, Wrexham, Real Madrid, dan Borussia Dortmund.

Tidak jelas apakah kesepakatan singkatnya akan diperpanjang - itu mungkin tergantung pada Harry Maguire dan apakah dia bertahan atau pergi setelah kehilangan United kehilangan sang kapten.

Yang jelas, para pendukung United sangat berharap Evans tetap berkiprah di United untuk musim 2023/24 ini. (Tribunnews/den)