TRIBUNNEWS.COM - Elkan Baggott tampil cemerlang saat dipercaya menjadi starter saat Ipswich Town berjumpa Bristol Rovers di babak pertama Piala Carabao, Kamis (10/8/2023) dinihari WIB.

Bermain sejak menit awal, Elkan Baggott menjalin kemitraan yang solid dengan Dominic Ball dan George Edmundson di lini pertahanan Ipswich Town.

Hal itu dibuktikan dengan keperawanan gawang Ipswich Town selama laga melawan Bristol Rovers.

Berkat penampilan ciamiknya tersebut, Sofascore memberikan rating cukup bagus kepada Elkan Baggott dengan nilai 7,30.

Bermain selama sembilan puluh menit pertandingan, Elkan Baggott setidaknya melakukan operan bola sebanyak 82 kali dengan tingkat akurasi 86 persen.

Dari enam duel melawan penyerang lawan, Elkan Baggott sukses memenangkan 4 duel di lini pertahannya sendiri.

Catatan cleansheet alias nirbobol akhirnya mewarnai kemenangan menyakinkan Ipswich Town atas Bristol Rovers.

Baca juga: Sengitnya Persaingan Ipswich Town, Debut Elkan Baggott Tertunda di Championship Inggris

Ipswich Town memenangkan laga melawan Bristol Rovers dengan skor dua gol tanpa balas.

Jack Taylor membuka keunggulan Ipswich Town setelah dirinya mencetak gol pada menit ke-12.

Gol dari Sone Aluko pada menit 76 akhirnya menyegel kemenangan Ipswich Town atas Bristol Rovers.

Kemenangan dua gol tanpa balas melawan Bristol Rovers membuat Ipswich Town melaju mulus ke babak kedua Piala Carabao 2023/2024.

Performa Elkan Baggott yang membantu timnya meraih kemenangan cleansheet jelas menjadi sinyal positif baginya.

Hal ini mengingat performa solid yang diperlihatkan Elkan Baggott bisa saja membuat Ipswich Town berubah pikiran.

Diketahui, Elkan Baggott menjadi salah satu pemain yang bakal dipinjamkan Ipswich Town seperti pada musim-musim sebelumnya.

Adapun tujuan rencana Ipswich Town meminjamkan Elkan Baggott tak lain agar pemain yang masih berusia 20 tahun itu mendapatkan menit bermain yang cukup.

Status Elkan Baggott yang belum menjadi pilihan utama Kieran McKenna selaku pelatih membuat Ipswich Town merencakan hal tersebut pada musim ini.

Hanya saja pihak Ipswich Town sepertinya perlu berpikir ulang dengan rencananya tersebut.

Hal ini dikarenakan Elkan Baggott tampaknya selalu mampu membayar lunas kepercayaan Ipswich Town lewat performa solid di atas lapangan.

Termasuk saat laga melawan Bristol Rovers dalam tajuk laga babak pertama Piala Carabao musim ini.

Pada babak kedua Piala Carabao, Ipswich Town akan berhadapan dengan Reading untuk memperebutkan tiket kelolosan ke fase ketiga.

Sengitnya Persaingan Lini Belakang Ipswich Town

Tak bisa dipungkiri, jika salah satu alasan yang membuat Elkan Baggott belum jadi pilihan utama Ipswich Town lantaran sengitnya persaingan di skuad.

Posisi utama di bek tengah Ipswich Town sejauh ini masih dipercayakan kepada Lukas Woolfenden dan Cameron Burgess.

Dibandingkan Elkann Baggott yang masih berusia 20 tahun, dua nama pemain di atas tergolong lebih berpengalaman.

Sebagaimana misal Lukas Woolfenden yang kini telah berusia 24 tahun.

Pada musim lalu saja, pemain asal Inggris itu menjadi andalan utama Ipswich Town mengarungi berbagai kompetisi berbeda.

Cameron Burgess lebih senior mengingat usianya sudah memasuki 27 tahun.

Pemain kelahiran Australia itu juga dipercaya oleh pelatih Ipswich Town dengan torehan 38 laga pada musim lalu.

Melihat statistik tersebut, butuh perjuangan lebih bagi Elkann Baggott untuk sekedar bisa masuk skuad utama Ipswich Town.

Belum lagi ada keberadaan George Edmundson dan Janoi Donasien yang menjadi pesaing lain bagi Elkan Baggott untuk sekedar bisa berada di bangku cadangan.

Dengan masih panjangnya kompetisi musim ini, Elkan Baggott diharapkan bisa terus bekerja keras agar bisa tembus ke skuad utama Ipswich Town.

(Tribunnews.com/Dwi Setiawan)