Namun, rekan setimnya Jose Andres Martinez menghadapi kemarahan Messi di akhir babak kedua.

Dengan skor 4-1 pada menit ke-80, pemain Venezuela yang frustrasi itu menunjukkan ekspresi kesalnya dengan berlaku kasar kepada pemain Inter Miami.

Ketika Noah Allen jatuh ke tanah setelah dilanggar oleh Martinez, Martinez kembali menendangnya di bagian tubuh Noah Allen.

Gelandang itu juga menepis tangan Allen setelah dia memberinya sedikit dorongan.

Messi sama sekali tidak menyukai perilaku pemain berusia 29 tahun itu.

Rekaman menunjukkan pemenang Ballon d'Or tujuh kali itu memarahi Martinez dari jarak dekat.

Dia memberikan tatapan kemarahannya.

Dan terlihat keduanya bertukar kata-kata yang mungkin merupakan hinaan penuh sumpah serapah dalam bahasa Spanyol.

Dikatakan bahwa Messi berkata kepada Martinez, "Bagaimana Anda akan menendangnya ke tanah seperti itu?".

Wasit segera terlibat dan memastikan bahwa emosi Messi tidak sepenuhnya meluap.

Kepemimpinan dan semangat Messi telah terlihat jelas dalam perjalanannya di Amerika Serikat.

Termasuk konfrontasi intens baru-baru ini dengan Cesar Araujo dari Orlando City di terowongan awal bulan ini.

Pemain berusia 36 tahun itu telah menunjukkan tekad yang kuat yang tidak terlihat selama bermain di Paris Saint-Germain.

Ketegasan ini dicontohkan dalam pertukaran panas dengan Felipe Martins di lapangan.

Dampak Messi di Inter Miami sangat transformatif.

Dan dia siap untuk berpartisipasi dalam final ke-42 dalam kariernya pada akhir pekan mendatang.

Masih terbawah di MLS saat ini, Inter Miami dijamin akan bermain di kompetisi CONCACAF Champions Cup musim depan apapun hasilnya.