Osasuna vs Barcelona: Profil Lamine Yamal Pemain Muda Pembuat Sejarah, Senin 4 Sept Pukul 02:00 WIB
WONDERKID Barcelona, Lamine Yamal mendapatkan sorotan dari publik Spanyol menjelang pertandingan tandang melawan Osasuna.
Penulis: Muhammad Barir
TRIBUNNEWS.COM- WONDERKID Barcelona, Lamine Yamal mendapatkan sorotan dari publik Spanyol menjelang pertandingan tandang melawan Osasuna di Stadion Estadio El Sadar pada Senin (4/9) Pukul 02:00 WIB.
Lamine Yamal, striker Barcelona yang baru berusia 16 itu telah menyumbang assists untuk Barcelona dalam 3 pertandingan pertama La Liga musim ini.
Satu kali, Lamine Yama terpilih sebagai Man of the Match laga Barcelona.
Yang membuatnya mendapat perhatian lebih besar adalah Lamine Yamal mendapat panggilan pertama dari timnas Spanyol pada usia 16 tahun untuk kualifikasi Euro 2024 melawan Georgia dan Siprus.
Membuat Yamal dijuluki si pembuat sejarah! Spanyol memberikan panggilan pertama kepada wonderkid Barcelona berusia 16 tahun Lamine Yamal untuk kualifikasi Euro 2024.
Yamal telah menembus tim utama Barcelona dan tampil mengesankan bagi tim asuhan Xavi, menjadi starter dalam dua pertandingan terakhir mereka.
Dia bersinar melawan Villarreal dan memainkan peran penting dalam mengalahkan Kapal Selam Kuning dengan skor 4-3.
Pejabat dari federasi sepak bola Spanyol bertemu dengan Yamal untuk meyakinkan dia agar bermain untuk Spanyol, karena selain untuk Spanyol, dia juga memiliki pilihan untuk mewakili Maroko, dan dia sekarang akan bergabung dengan timnas senior Spanyol untuk pertama kalinya.
Spanyol akan bermain melawan Georgia Jumat depan dan jika Yamal tampil dalam pertandingan tersebut maka dia akan menjadi pemain termuda yang mengenakan seragam La Roja pada usia 16 tahun, 1 bulan dan 26 hari.
Dalam prosesnya, ia akan mencetak rekor baru dengan mengalahkan Gavi yang melakukan debutnya pada usia 17 tahun 62 hari melawan Italia pada Oktober 2021.
“Kami bertemu dengannya di Barcelona. Dia adalah pendukung tim muda Spanyol dan merupakan pesepakbola dengan kekuatan luar biasa. Dia tampak seperti telah disentuh oleh tongkat Tuhan. Dia berbeda,” kata De la Fuente dikutip dari Goal.
“Kami melihat level pemainnya, bukan usianya. Ia siap bersaing di level tertinggi. Dia adalah aset yang sangat penting untuk masa depan.”
Sementara itu Yamal berharap mendapatkan lebih banyak menit bermain Barcelona pada hari Minggu melawan Osasuna di La Liga. Dia kemudian akan bergabung dengan Spanyol untuk menghadapi Georgia pada 8 September dan Siprus empat hari kemudian.
Di usianya yang baru 16 tahun, pemain sayap muda Spanyol Lamine Yamal mencapai tonggak sejarah lainnya pada hari Jumat ketika ia dipanggil ke tim nasional senior untuk pertama kalinya.